Bisnis.com, DENPASAR - Seorang pria berkebangsaan AS dan pacarnya yang tengah hamil, Rabu (14/1/2015) diadili atas kasus pembunuhan terhadap ibu sang pacar, yang tubuhnya babak belur itu dan ditemukan dalam koper boneka di Bali pada Agustus lalu.
Tommy Schaefer dan Heather Mack, keduanya dari Chicago, bisa menghadapi hukuman mati jika terbukti bersalah atas pembunuhan Sheila von Wiese-Mack, ibu dari Heather Mack.
"Dia didakwa dengan pembunuhan berencana, penyiksaan yang menyebabkan kematian dan menyembunyikan atau membuang mayat," kata jaksa Eddy Wijaya setelah sidang hari pertama sidang di Pengadilan Negeri Denpasar.
Mack, yang diadili secara terpisah, dengan tuduhan membantu Schaefer dalam pembunuhan itu.
Jaksa membacakan dakwaan terhadap mereka, sementara hakim meminta para terdakwa untuk memberikan informasi pribadi.
Kedua orang itu, yang tiba di gedung pengadilan diborgol bersama-sama sebelum memasuki sel terpisah, tidak menyerahkan permohonan.
Sidang selanjutnya ditetapkan pada Rabu pekan depan.
Polisi Bali melakukan penyelidikan selama empat bulan atas pembunuhan yang mengerikan termasuk kembali membawa terdakwa ke hotel mewah di mana tubuh Wiese-Mack ditemukan.
Bukti lain diserahkan kepada jaksa termasuk rekaman CCTV yang menunjukkan beberapa pembicaraan kepada sopir taksi setelah menjatuhkan koper berdarah bersama dengan barang-barang lain di luar hotel.
Mack dan ibunya memiliki hubungan yang kurang harmonis dan von Wiese-Mack melaporkan bahwa putrinya suka menekan dan menggigit, demikian menurut laporan polisi yang dikutip media Chicago.
Von Wiese-Mack baru saja pindah ke kondominium di Chicago. Suaminya, ayah Heather, komposer musik klasik James Mack, meninggal pada 2006.
"Dia memiliki banyak teman, banyak orang yang mengenalnya di sini, dan saya pikir ini akan menjadi kejutan nyata," ujar Allen Parchem, seorang penduduk Oak Park.
Sheila von Wiese Mack, 62, Heather, yang kuliah dan berusia 19 tahun -- berangkat untuk liburan sepuluh hari bersama-sama. Tidak ada yang tahu itu akan berakhir dengan kematian Sheila. Mereka menginap di St Regis Resort, bintang lima, di Indonesia, di mana harga kamar mulai dari US$ 500 per malam, tapi bisa naik ke US$8.000 per malam. Mereka, belakangan, tidak bergaul dengan baik, Sheila ingin mencoba dan menyelesaikan masalah dengan melanjutkan tradisi keluarga dengan liburan eksotis yang mereka mulai sejak James Mack masih hidup.
