Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menlu Israel Akan Hadiri Peringatan Tragedi Serangan Berdarah di Prancis

Menlu Israel Akan Hadiri Peringatan Tragedi Serangan Berdarah di Prancis
Ilustrasi/money.cnn.com
Ilustrasi/money.cnn.com

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Israel Avigdor Lieberman akan mewakili Israel di demonstrasi massa Minggu di Paris. 

Hal ini dilakukan untuk menghormati 17 orang yang tewas selama tiga hari serangan kelompok garis keras Islam, kata juru bicaranya Sabtu.

Empat korban tewas dalam serangan di sebuah supermarket Yahudi di Prancis.

"Menteri Luar Negeri Avigdor Lieberman akan berangkat besok ke Prancis di mana ia akan mewakili Israel di Paris pada demonstrasi solidaritas yang dilakukan atas serangan terakhir," kata juru bicara Tzachi Moshe dalam satu pernyataan.

Setelah Tragedi Charlie Hebdo, Al Qaeda Bakal Serang Prancis Lagi?

Seorang pejabat tinggi Syariah Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) mengancam Prancis dengan serangan-serangan baru setelah orang-orang di majalah satir Charlie Hebdo dan di supermarket Yahudi, kata kelompok pemantau SITE Jumat.

"Lebih baik bagi Anda untuk menghentikan agresi Anda melawan kaum Muslimin, sehingga mungkin Anda akan hidup dengan aman. Jika Anda menolak, tetapi mengajak berperang, kami menunggu dengan senang," kata Harith al-Nadhari dikutip mengatakan dalam satu video.

Dia mengklaim bertanggung jawab atas tiga hari pertumpahan darah di Prancis yang menewaskan 17 orang.

Tetapi salah satu tersangka dalam serangan Charlie Hebdo belajar di Yaman, di mana ia menghadiri kamp pelatihan Al Qaeda, kata sumber keamanan Yaman dan seorang teman sekelasnya.

"Beberapa anak-anak Prancis tidak menghormati para nabi Allah, sehingga kelompok dari kalangan tentara percaya Allah berbaris kepada mereka, maka mereka diajarkan untuk menghormati dan batasan kebebasan berekspresi," kata pejabat AQAP.

Pasukan elit Prancis menyerbu dua lokasi sandera Jumat, membunuh dua bersaudara di balik pembantaian majalah satir Charlie Hebdo dan dalam serangan terakhir yang juga merenggut nyawa empat sandera di supermarket pusat kota.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper