Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uni Eropa Sepakat Hamas Bukan Teroris, AS Protes

Kelompok perjuangan Hamas Palestina dikeluarkan dari daftar kelompok teroris berdasarkan putusan pengadilan Uni Eropa dan menyebutkan selama ini laporan media lah yang mempengaruhi status organisasi itu, bukan berdasarkan analisa.
Suasana di Palestina usai serangan udara Israel./Reuters
Suasana di Palestina usai serangan udara Israel./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Kelompok perjuangan Hamas Palestina dikeluarkan dari daftar kelompok teroris berdasarkan putusan pengadilan Uni Eropa dan menyebutkan selama ini laporan media lah yang mempengaruhi status organisasi itu, bukan berdasarkan analisa.

Namun demikian, dalam putusannya disebutkan bahwa negara Uni Eropa masih bisa membekukan aset organisasi itu selama tiga bulan untuk memberi waktu evaluasi atau untuk kemungkinan melakukan gugatan.

Sedangkan mitra blok Eropa itu di luar negeri masih menganggap Hamas sebagai kelompok teroris.

"Ini merupakan putusan hukum dari sebuah pengadilan. Kami akan mempelajarinya dan akan memutuskan tindakan perbaikan yang cocok,” ujar Juru Bicara UE, Maja Kocijanic said.

Sementara itu, AS mendesak Uni Eropa untuk mempertahankan statuis Hamas sebagai kelompok teroris.

"Kami yakin bahwa Uni Eropa akan mempertahankan sanksinya terhadap kelompok teroris Hamas,” ujar Jen Psaki, juru bicara Kementerian Luar Negeri AS sebagaimana dikutip Reuters, Kamis (18/12/2014).

Israel, yang selalu menentang Eropa, karena mendukung keinginan rakyat Palestina untuk merdeka, juga menuntut agar Hamas tetap masuk daftar teroris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sepudin Zuhri
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper