Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jamkrida NTT Targetkan Pertumbuhan Penjaminan Kredit

Jamkrida Nusa Tenggara Barat menargetkan kredit yang mereka jamin pada 2015 akan tumbuh di atas 25% dari pencapaian akhir tahun ini.

Bisnis.com, DENPASAR -- Jamkrida Nusa Tenggara Barat menargetkan kredit yang mereka jamin pada 2015 akan tumbuh di atas 25% dari pencapaian akhir tahun ini.

Direktur Utama Jamkrida Nusa Tenggara Barat (NTB) Indra Manthica mengatakan potensi penjaminan kredit terutama untuk segmen mikro masih terbuka lebar sehingga optimistis target itu akan tercapai.
 
"Pertumbuhan penjaminan di sini sangat baik, potensinya masih besar dan kami sudah ada kerja sama dengan beberapa pihak yang membuka peluang menjamin kredit mereka sehingga potensinya lebih tinggi," ujarnya saat dihubungi Bisnis, Kamis (11/12).
 
Optimisme itu juga ditopang langkah Jamkrida NTB menggandeng Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di seluruh wilayah itu untuk dijamin penyaluran kreditnya. Rencananya, mulai tahun depan penjaminan milik pemda ini juga akan menggandeng Bank Mandiri.
 
Menurutnya, proses penjajakan sudah dilakukan oleh level pimpinan dan Jamkrida sangat berharap mendapatkan penjaminan bank garansi bank milik pemerintah itu khususnya di NTB.
 
"Belum ada PKS [penandatanganan kerja sama], tetapi kami sudah berikan performance dan bahan-bahan yang dibutuhkan. Sekarang masih diajukan ke pusat, karena ini level pimpinan," jelasnya.
 
Selain itu, Jamkrida NTB juga berminat menggandeng koperasi yang ada di daerah itu, tetapi masih menunggu data Dinas Koperasi setempat untuk mengetahui standar koperasi yang sehat. Dia mengungkapkan harapannya bank swasta seperti Bank Bukopin memberikan ruang kepada penjaminan daerah, lantaran selama ini menempatkan dana di bank tersebut.
 
Hingga akhir Oktober, kinerja Jamkrida NTB menunjukkan pertumbuhan positif dengan menjamin kredit senilai Rp245 miliar, naik 85,6% dibandingkan periode sama tahun lalu Rp132 miliar. Adapun rincian kredit yang dijamin terdiri dari UMKM Rp47 miliar, dan kredit konsumtif Rp198 miliar.
 
Kunci pertumbuhan itu, karena dukungan Bank NTB dan BPR yang sudah bekerja sama dengan perusahaan. Melihat pencapaian tersebut, manajemen optimistis kredit yang akan dijamin hingga akhir 2014‎ menembus angka Rp250 miliar.
 
Sayangnya, modal Jamkrida NTB hingga saat ini tercatat hanya senilai Rp30 miliar. Indra mengharapkan pada tahun depan akan mendapatkan suntikan modal dari pemda dan Pemkab senilai Rp8 miliar untuk memperkuat permodalan sehingga dapat memperbesar kapasitas penjaminan.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper