Bisnis.com, WASHINGTON--Amerika Serikat terhindar dari government shutdown untuk 2 tahun berturut-turut setelah Partai Demokrat dan Republik berhasil menjalin kesepakatan di Kongres mengenai rencana pembiayaan US$1,1 triliun.
Kesepakatan tersebut mencakup persetujuan Demokrat terhadap permintaan Republik terkait pembatalan sementara regulasi perbankan, air bersih dan transportasi.
Khusus klausul perbankan, persetujuan Demokrat ini juga dinilai sebagai kemenangan bagi bank besar seperti JPMorgan Chase & Co. dan Citigroup Inc.
Politisi Republik Hal Rogers mengungkapkan kompromi tersebut adalah bukti bahwa Kongres dapat dan akan terus berkolaborasi secara bertanggung jawab.
Sementara Demokrat menyatakan akan terus mendesak Republik untuk menyetujui lusinan regulasi di luar klaausul kompromi.
"Kesepakatan ini berarti tidak ada government shutdown dan tidak ada pemerintahan autopilot," ujar Fungsionaris Demokrat Barbara Mikulski yang bernegosiasi dengan pihak Republik, Kamis (10/12).
Pemungutan suara penentuan akan diadakan pada 11 Desember 2014.
Demokrat & Republik Sepakat, AS Terhindar dari Shutdown
Amerika Serikat terhindar dari government shutdown untuk 2 tahun berturut-turut setelah Partai Demokrat dan Republik berhasil menjalin kesepakatan di Kongres mengenai rencana pembiayaan US$1,1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arys Aditya
Editor : Rustam Agus
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
TLKM and ISAT Step Up Drive to Boost B2B Segment
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

59 menit yang lalu
Lagi, Bobby Nasution Perintahkan Bongkar Cafe yang Resahkan Masyarakat
2 jam yang lalu