Bisnis.com, JAKARTA - Pertemuan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Ketua DPR Setya Novanto menyepakati peran pemerintah dengan dukungan DPR terkait sejumlah fokus perhatian a.l. diplomasi perlindungan.
Dalam pertemuan tersebut, Retno memberikan perhatian penuh pada empat isu penting a.l. perlindungan bagi warga negara Indonesia di luar negeri, tenaga kerja Indonesia, masalah perbatasan, serta politik keamanan.
“Kami ingin, pemerintah dan parlemen bekerja sama dalam melaksanakan politik luar negeri untuk kepentingan rakyat dan bangsa,” kata Retno seperti yang dilansir situs resmi DPR, Kamis (30/10/2014).
Menanggapi hal itu, Setya Novanto memberikan apresiasi atas pertemuan ini sebagai upaya membangun hubungan yang konstruktif diantara parlemen dan pemerintah khususnya bidang luar negeri. “Peran Diplomasi DPR dijalankan dalam kerangka tiga fungsi yaitu legislasi, anggaran dan pengawasan," kata Novanto.
Selain itu, DPR juga mendorong pemerintah untuk melakukan penyesuaian atas PP No. 31/2013 tentang Peraturan Pelaksana UU No. 6/2011 tentang Keimigrasian. “Isu penting yang perlu menjadi perhatian adalah tentang pihak-pihak yang ditunjuk untuk memperoleh paspor diplomatik.”