Bisnis.com, HANOI – Sulit bagi Vietnam untuk mencapai target pertumbuhannya jika negara tersebut tidak berupaya menggenjot angka investasi domestik.
Hal tersebut disampaikan oleh legislator Vietnam, Tran Hoan Ngan. Menurutnya, target pertumbuhan 6,2% pada tahun depan akan sulit dicapai jika angka investasi domestik Vietnam stagnan.
“Sulit untuk mencapai target pertumbuhan tersebut jika pemerintah tidak meningkatkan investasi domestik sekitar 33%-35% dari produk domestik bruto (PDB),” ungkap Ngan di hadapan national Assembly di Hanoi, Senin (20/10/2014).
Dia menyatakan bahwa Vietnam masih harus meyakinkan investor untuk bekerjasama dengan pemerintah dalam upaya peningkatan investasi.
Pemerintah Vietnam menargetkan investasi domestik mencapai 30% terhadap PDB pada 2015 mendatang, tingkat yang sama dengan tahun ini, sembari menekan laju pertumbuhan utang dan memprivatisasi sejumlah korporasi.
Di sisi lain, Direktur Vietnam Institute of Economics, Tran Dinh Thien menyampaikan tidak mudah untuk meningkatkan investasi domestik. “Sulit untuk menggenjot investasi domestik, terutama dari sektor swasta,” kata Thien.
Adapun, World Bank memprediksi Vietnam akan tumbuh 5,4% tahun ini, tahun ketujuh negara itu tumbuh di bawah 7%. Vietnam tumbuh 5,62% dalam 9 bulan pertama tahun ini dibanding periode sama tahun sebelumnya, dan pemerintah menargetkan pertumbuhan 5,8% tahun ini.