Bisnis.com, JAKARTA—Membentuk karakter anak sejak dini sangat penting untuk masa depannya kelak. Pendidikan karakter ini bisa dilakukan melalui berbagai macam kegiatan di dalam ruangan atau di lapangan, di antaranya lewat Jambore.
Dalam membentuk karakter ini, memerlukan sinergi yang kuat, baik dari anak maupun orang dewasa, dalam hal ini orangtua, guru/pembina anak, juga dari kalangan pemerintah dan swasta.
Seperti yang dilakukan oleh manajemen Mitra Adi Perkasa (MAP), yang bekerja sama dengan Bank Mandiri, Karang Taruna Jawa Barat, dan Yayasan Langkah Kita, kembali melaksanakan kegiatan Jambore Pembentukan Karakter Anak dan Panduan Pengasuhan (Jambore), dengan tema Semua Anak Adalah Bintang.
“Kami sudah melaksanakan 8 Jambore di sejumlah kabupaten di Jawa Barat, diantaranya di Cimahi, Subang, Soreang, Bekasi, Depok, Cirebon, dan Bandung,” kata Fetty Kwartati, Corporate Secretary MAP, dalam rilisnya yang diterima Jumat (3/10/2014).
Fetty menuturkan kegiatan Jambore ini merupakan kontribusi sosial perusahaan, yang bukan berupa dukungan fisik/materi, tapi membekali anak-anak dan orangtua, guru, serta para pembina anak tentang pengetahuan dan praktik menumbuh kembangkan beragam karakter positif.
“Hal itu bisa menjadi dasar agar anak-anak tumbuh menjadi manusia yang mandiri, tangguh, dan berkarakter nantinya,” ujar Fetty.
Pada jambore yang baru saja dilakukan di Soreang, JawaBarat ini, diikuti oleh 150 anak berusia 10-15 tahun, dan 150 orangtua, utamanya dari kalangan keluarga pra-sejahtera. Mreka semua berpartisipasi dalam kegiatan yang memiliki fokus pada pendidikan karakter ini.
Dalam kegiatan ini, katanya, anak-anak diajak bermain energizer--aneka permainan antar kelompok, membuat jurnal, berikrar, sekaligus belajar tentang macam-macam karakter, seperti respek, peduli, empati, kerjasama, berani, percaya diri, dan masih banyak lagi.
Sub tema yang sama, tambahnya, juga diberikan kepada orangtua, guru dan pembina anak melalui sesi panduan pengasuhan. “Dengan demikian semangat dan energi yang disampaikan bisa bersinergi secara berkesinambungan,” ungkap Fetty.
Sub temanya adalah untuk menumbuh-kembangkan karakter tepat waktu dalam jambore kali ini, adalah yang alami dalam hidup keseharian.
“Jika kita menanamkan kesadaran pentingnya belajar tepat waktu sejak kecil, diikuti kesadaran yang sama oleh orangtua, guru dan para pembina anak-anak, maka kita ikut meletakkan dasar pada generasi muda, menjadi pemimpin yang senantiasa berusaha menepati waktu, menepati janji di masa depan,” katanya.
Menurut dia, CSR merupakan salah satu aspek yang turut berperan pada keberhasilan usaha secara berkelanjutan.
“Karena itu hingga kini dan nanti, CSR MAP akan tetap fokus antaranya pada bidang pendidikan, khususnya pendidikan karakter, yang menjadi ruang kontribusi sosial perusahaan,” ungkap Fetty.
