Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

REFERENDUM SKOTLANDIA: Pemilih "No" Menang untuk Sementara

Hasil sementara referendum penentuan pendapat rakyat Skotlandia menunjukkan kemenangan bagi mereka yang memilih untuk tidak melepaskan diri dari Inggris atau opsi no.
 Bendera Skotlandia berkibar di samping bendera Inggris/Reuters
Bendera Skotlandia berkibar di samping bendera Inggris/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Hasil sementara referendum penentuan pendapat rakyat Skotlandia menunjukkan kemenangan bagi mereka yang memilih untuk tidak melepaskan diri dari Inggris atau opsi "no".

Kemenangan itu menunjukkan keberhasilan kampanye para pejabat senior untuk menjaga kautuhan wilayah Kerajaan Inggris. Kelompok Better Together yang didukung oleh PM Inggris, David Cameron dan sejumlah parpol utama menguasai 56% suara, sedangkan yang memilih  “yes” pimpinan Ketua Partai Nasional Skotlandia, Alex Salmond mendapatkan 44% suara.

Raihan suara itu diperoleh dari separuh dari 32 distrik yang telah selesai melakukan penghitungan suara sebagaimana dikutip Bloomberg, Jumat (19/9/2014).

“Bukti bahwa kelompok "no" akan menang mulai terlihat, namun keberhasilan itu tidak terlalu substansial,” ujar John Curtice, profesor  Ilmu Politik pada Strathclyde University.

Wilayah berpenduduk padat seperti Edinburgh dan Glasgow termasuk wilayah yang terakhir mengumumkan raihan suara.

“Sepertinya kami benar-benar akan melihat kemenangan untuk yang memilih"no," ujar satu pejabat tinggi Inggris.

Warga Skotlandia kemarin berduyun-duyun datang ke tempat pemungutan suara untuk menentukan apakah mereka akan tetap berada di bawah kekuasaan raja Inggris atau lepas dari negara tersebut.

Mulai dari desa hingga kota besar seperti Glasgow, masyarakat berdatangan untuk memberikan suara "Yes" untuk tetap berada di dalam kekuasaan raja Inggris atau "No" untuk kemerdekaan wilayah tersebut dengan segala konsekuensinya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper