Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelemahan Ekonomi Jerman Bakal Tekan PDB Zona Euro

Kendati sejumlah ekonom meyakini ekonomi Jerman terkontraksi pada kuartal II/2014 yang berpotensi menyeret turun rata-rata pertumbuhan ekonomi zona euro, pelemahan masih dinilai hanya sementara.

Bisnis.com, FRANKFURT—Kendati sejumlah ekonom meyakini ekonomi Jerman terkontraksi pada kuartal II/2014 yang berpotensi menyeret turun rata-rata pertumbuhan ekonomi zona euro, pelemahan masih dinilai hanya sementara.

Survei Bloomberg menyebutkan produk domestik bruto (PDB) Jermna bakal terpangkas 0,1% pada kuartal II/2014, kontraksi pertama kalinya sejak 2012.  

Namun, keterpurukan ekonomi Jerman diyakini masih bersifat sementara akibat musim dingin ekstrim dan konflik geopolitik Ukraina-Rusia yang tak kunjung berakhir.

“Tren penguatan sektor konstruksi terlalu lemah. Tetapi, ekonomi Jerman akan kembali terdongkrak akibat permintaan domestik yang solid,” kata Christian Schulz, ekonom senior Eropa Berenberg Bank di London, Senin (11/8).

Keyakinan tersebut sesuai dengan proyeksi Bundesbank, bank sentral Jerman bahwa ekonomi akan kembali melaju pada semester kedua tahun ini.

Bank sentral itu menargetkan ekonomi mampu berekspansi 1,9% pada 2014 dan 2% pada tahun depan.  

Adapun, ekonomi Spanyol tumbuh 0,6% sedangkan PDB Italia merosot 0,2% pada kuartal II/2014, mengikuti penurunan 0,1% pada kuartal awal tahun ini.

Survei terpisah juga memperkirakan ekonomi zona euro melaju 0,1%, senada dengan Prancis pada kuartal II/2014.

Bersamaan dengan rilis pertumbuhan ekonomi zona euro pada Kamis (14/8) mendatang, laporan serupa juga akan diumumkan oleh Belanda, Austria, dan Portugal.    

“Kebutuhan untuk terus mereformasi negara dengan ekonomi yang sempat terpuruk di zona euro, tak terkecuali Jerman, juga harus diperhatikan,” tekan Jens Weidmann, Gubernur Bundesbank.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper