Bisnis.com, PALEMBANG - Penghimpunan dana pihak ketiga oleh perbankan syariah di Sumatra Selatan tercatat tumbuh melambat pada Triwulan I/2014.
Berdasarkan data Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah VII Palembang, nilai dana pihak ketiga (DPK) perbankan syariah hanya tumbuh 1,49% dari Rp3,37 triliun pada Triwulan I/2013 menjadi Rp3,40 triliun pada periode yang sama tahun ini.
Peneliti ekonomi Bank Indonesia Wilayah VII Palembang Sudarta mengatakan lambatnya pertumbuhan DPK ini sama seperti kondisi perbankan konvensional.
"Layaknya perbankan umum, pertumbuhan DPK yang melambat dipengaruhi oleh anjloknya harga komoditas perkebunan dan tambang yang merupakan andalan Sumsel," katanya, Jumat (6/6/2014).
Sudarta mengatakan kondisi tersebut bisa saja tidak berlangsung lama jika harga komoditas pulih.
Sementara itu, untuk total pembiayaan dari perbankan syariah sendiri selama periode tersebut tercatat senilai Rp4,2 triliun atau tumbu 9,96% dari Triwulan I/2013 senilai Rp3,8 triliun.