Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lelang Proyek Jembatan Kenjeran Dibuka Mei 2014

Pemerintah Kota Surabaya akan membuka lelang proyek pembangunan jembatan Kenjeran senilai Rp159 miliar pada Mei 2014, seiring dengan selesainya desain proyek tersebut.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini/Antara
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini/Antara

Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya akan membuka lelang proyek pembangunan jembatan Kenjeran senilai Rp159 miliar pada Mei 2014, seiring dengan selesainya desain proyek tersebut.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan setelah melakukan lelang proyek, diperkirakan pada Juli 2014 memasuki tahap ground breaking.

"Dalam waktu sekitar 1,5 bulan setelah lelang akan segera ground breaking. Desain jembatan Kenjeran ini hampir final," katanya di ruang kerja Wali Kota Surabaya, Senin (7/4/2014).

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini mengatakan sebelumnya ada usulan konstruksi dari kontraktor Singapura agar sedikit merubah pola pembangunan untuk bagian bawah laut.

"Waktu sosialisasi ternyata ada usulan konstruksi bawah laut, katanya jembatan itu nanti harus kuat untuk menahan gelombang laut. Kemarin kami juga belajar dari konstruksi jembatan tol di Bali," katanya.

Dia menambahkan dengan membangun jembatan yang bisa menjadi tujuan wisata itu diharapkan memiliki dampak terhadap warga sekitar, terutama nelayan yang tidak bisa melaut karena kondisi alam.

"Misalnya nanti mereka bisa mengelola wisata permainan air seperti banana boat atau paralayang. Saat kondisi mencari ikan tidak memungkinkan, mereka bisa beralih profesi," imbuh Risma.

Rencananya, jembatan sepanjang 700 meter dengan lebar 18 meter tersebut akan menjadi penghubung antara Pantai Ria Kenjeran dengan Jalur Lingkar Luar Timur. Jembatan akan menampung 6 lajur kendaraan dengan dilengkapi air mancur di setiap tiap sisinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper