Bisnis.com, SEMARANG - Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) DPD Jawa Tengah menargetkan transaksi Rp10 miliar dalam 3 hari pameran industri pariwisata di Semarang pada 7-9 Februari 2014.
Ketua Asita Jateng Joko Suratno mengajak pelaku industri pariwisata menggunakan kesempatan pameran singkat untuk menjual produk Jateng dan ditawarkan kepada konsumen lokal dan mancanegara.
"Kami merangkul travel agent di Jateng dan beberapa wilayah luar Jateng untuk memanfaatkan benefit pameran pariwisata sebagai ruang promosi terlebih ada buyer yang potensial baik dalam negeri maupun mancanegara," ujarnya, Kamis (29/1/2014).
Target transaksi Rp10 miliar menitikberatkan pada penjualan paket wisata alam seperti Karimunjawa dan rafting di Banyumas.
Meski hingga Maret wilayah Jateng diperkirakan hujan dengan cuaca ekstrem, panitia optimistis paket tetap diminati untuk periode wisata semester II/2014.
Kepala Bidang Pemasaran Dinbudpar Jateng Trenggono mengapreasiasi langkah Asita dalam menyelenggarakan event pada awal tahun sebagai pemacu kegiatan pariwisata 2014.
Menurutnya, penyelenggaraan 1st travel fair di Semarang menjadi jembatan untuk meneruskan program Visit Jateng Year 2013 yang secara periode waktu telah berakhir.
"Gerakan visit Jateng harus terus berlanjut sepanjang tahun. Asita travel fair menjadi momentum dan gebrakan dunia pariwisata 2014 untuk menjual potensi di lingkup lebih luas," ujarnya.
Dukungan Pemprov Jateng disusun melalui rancangan 150 kegiatan wisata dalam 4 kategori meliputi festival, sport, MICE dan kuliner yang diharapkan ikut membangun citra pariwisata provinsi.
Panca R Sarungu selaku Chief Executive Officer RajaMICE sebagai pelaksana acara menyatakan penawaran paket wisata lewat pameran biasanya menyuguhkan obyek wisata luar negeri.
Pada Asita Travel Fair kali ini, ujarnya, penyelenggara lebih menonjolkan wisata lokal dan bagaimana mendatangkan wisatawan mancanegara.
Pameran wisata Asita itu akan diselenggarakan di Krakatau Ballroom Hotel Horison Semarang diikuti 50 seller dengan target mendatangkan 100 buyer dalam dan luar negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
