Bisnis.com, PALU - Suami Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa, Indar Parawansa (53), ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar hotel di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Rabu (15/1/2014) sekitar pukul 21.00 WITA.
Saat dihubungi Kamis pagi, Kepala Kepolisian Resor Palu AKBP Trisno Rahmadi mengatakan polisi masih menyelidiki kematian Indar Parawansa, yang ditemukan tewas di satu hotel di Jalan S Parman di Kota Palu.
Menurut Trisno Ramadi, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Indar Parawansa. Jenazah Indar Parawansa sudah dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut.
Indar Parawansa diketahui sudah menginap di hotel tersebut sejak Selasa (14/1).
Ketika petugas hotel hendak menanyakan urusan administrasi pada Rabu (15/1) malam dengan menghubungi kamar Indar Parawansa, tapi dia tidak merespons.
Setelah kamar dibuka, petugas menemukan tubuhnya sudah terbujur kaku dan langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.
Setelah melakukan pemeriksaan, polisi mengetahui identitas Indar Parawansa dari Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang ada di kamarnya.
Dari KTP tersebut, polisi tahu bahwa dia adalah Indar Parawansa dengan alamat Jalan Pegadengan Timur C/11, Desa Pegadengan, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.
Dan setelah ditelusuri lebih jauh, polisi mengetahui bahwa dia adalah suami Khofifah, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada era Presiden Abdurrahman Wahid.(antara/yus)
NU Berduka Cita, Suami Khofifah Indar Parawansa Meninggal Dunia
Suami Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa, Indar Parawansa (53), ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar hotel di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Rabu (15/1/2014) sekitar pukul 21.00 WITA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Di Balik Aksi Lo Kheng Hong Borong Puluhan Juta Saham PGAS
10 jam yang lalu
Tekanan Berganda Harga Batu Bara dari China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
13 menit yang lalu