Bisnis.com, DENPASAR - Ribuan Jemaat yang mengikuti misa Natal di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar diwajibkan melewati pemeriksaan oleh aparat kepolisian dengan detektor Metal.
Gereja terbesar di kawasan Renon, Denpasar itu dijaga aparat gabungan dari Polda Bali, Polresta Denpasar, dan Brimob Polda Bali. Sebuah mobil jihandak tampak diparkir tidak jauh dari gereja.
Salah satu nara sumber Emmanuel Hanoe mengatakan tidak masalah antre untuk masuk gereja, yang penting jemaat merasa nyaman dengan penjagaan seperti itu.
“Kami sudah mendapat pemberitahuan sebelumnya, jadi jemaat berangkat lebih awal untuk mengikuti misa,” katanya, Rabu (25/12/2013).
Ribuan jemaat yang mengikuti misa tampak tertib dan khidmad. Gereja terbesar di Bali itu melayani tiga sesi misa yakni pukul 06.00, 09.00, dan 21.30 Wita.
Pastor Gereja Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar Romo Krist Ratu mengajak jemaat untuk menciptakan kedamaian di tengah pluralitas bangsa ini.
“Di tengah pluralitas pasti ada masalah dan konflik, kami berharap semangat Natal yang penuh damai ini bisa membantu menyelesaikan berbagai konflik,” ujarnya.
Kapolda Bali Irjen Pol Albertus Julius Benny Mokalu mengatakan sebanyak 12.260 personel kepolisian disiagakan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru di Bali.
Selain itu, kepolisian juga bekerja sama dengan TNI dan pecalang yakni petugas keamanan tradisional di Bali.
“Mudah-mudahan perayaan Natal di Bali aman dan bisa mempertahankan stabilitas keamanan karena Bali adalah destinasi wisata internasional,” katanya di sela-sela melakukan pemantauan ke sejumlah gereja, hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
