Bisnis.com, JAKARTA - Setelah merayakan Idulfitri 1434 H di kampung halaman bersama keluarga dan kerabat, tentunya para pemudik harus balik lagi ke tempat tinggalnya, dan mulai masuk kerja Senin (12/8/2013) besok.
Untuk kembali bekerja dan melakukan aktivitas sehari-hari, tentu tubuh harus tetap sehat, bugar dan bersemangat.
Prof. Tjandra Yoga Aditama, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan. Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan, melalui surat elektroniknya Minggu (11/8/2013), menyampaikan 10 tips kesehatan dan anjuran bagi pemudik yang sedang atau akan menjalani arus balik:
- Semua masalah kesehatan dan juga kecelakaan lalu lintas di saat mudik, banyak terjadi karena kelelahan pengemudi. Karena itu, mulailah berjalan saat arus balik dalam keadaan segar. Jangan mengemudi ketika amat lelah, sesudah acara berkumpul di kampung halaman. Istirahat dulu sebelum memulai arus balik.
- Lebih dari 3.200 Pos Kesehatan/Puskesmas/RS di jalur arus balik siap melayani. Kalau Anda ada keluhan kesehatan tertentu, maka jangan ragu untuk mengunjungi berbagai fasilitas pelayanan kesehatan ini.
- Istirahatlah ketika Anda lelah, atau sesudah 4 jam berkendaraan.
- Memang obat untuk penyakit kronik harus dikonsumsi, tapi bagi pengemudi harus mewaspadai obat yang mungkin menyebabkan kantuk.
- Walaupun kita harus mengantisipasi macet yang panjang, jangan mengonsumsi berlebihan minuman yang diiklankan sebagai penambah energi. Jauh lebih penting untuk makan bergizi dan istirahat bila sudah lelah.
- Siapkan makanan untuk anak-anak kecil dalam kendaraan.
- Bila akan makan/minum di jalan, selalu perhatikan higiene penjual makanan, dan selalu cuci tangan pakai sabun (CTPS) sebelum makan.
- Jagalah selalu kebersihan perorangan dan lingkungan.
- Siapkan kondisi kendaraan Anda, dan selalu patuhi aturan lalu lintas serta petunjuk petugas di lapangan. Kendaraan dan lalu lintas yang baik, akan sangat berpengaruh bagi kesehatan dan pencegahan kecelakaan.
- Bila menggunakan Bis umum, ingatkan pengemudinya untuk tidak ngebut dan beristirahat/ berganti supir sesudah 4 jam berkendaraan. Keselamatan dan kesehatan perlu selalu kita utamakan bersama.