Bisnis.com, JAKARTA—Universitas Andalas (Unand) Padang telah menerima 11 mahasiswa baru asal Papua, melalui program Afirmasi Pendidikan (Adik) Papua 2013.
Rektor Unand Werry Darta Taifur mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan para mahasiswa program Adik Papua ini selama berkuliah di Unand.
Yang utama, jelasnya, mahasiswa wajib memberikan informasi kepada pihak kampus masing-masing saat akan meninggalkan kampus untuk pulang ke Papua.
“Itu untuk mengantisipasi kejadian pada program Adik angkatan pertama lalu, tidak ada informasi mahasiswa Papua pulang ke kampungnya,” ujarnya seperti dikutip dari laman resmi Unand, Selasa (16/7/2013).
Berikut pesan Rektor untuk mahasiswa yang diterima melalui program Adik Papua 2013:
Pertama, Rektor minta agar seluruh mahasiswa program Adik Papua 2013 datang ke Unand untuk berhasil, bukan untuk coba-caba.
Kedua, jangan menghilangkan kesempatan yang tidak pernah diperoleh oleh orang lain dan jangan sampai meninggalkan kampus tanpa memberi tahu pihak Universitas seperti yang terjadi pada angkatan pertama program afirmasi.
Ketiga, semua mahasiswa diminta belajar dengan rajin agar mendapat IPK yang tinggi. Keempat, semua mahasiswa diminta untuk mempelajari kultur dan sosial Minangkabau dan tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan budaya setempat serta minta belajar tentang hal ini dari mahasiswa angkatan pertama yang telah lebih dahulu datang ke Padang.
