Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RAMADAN: Pasokan Cukup, Harga Sembako Tetap Naik

Bisnis.com, SEMARANG–Pasokan kebutuhan pokok untuk Ramadan dan Lebaran 2013 di wilayah Jawa Tengah telah mencukupi, bahkan persediaannya diperkirakan melebihi hingga 60% dari yang dibutuhkan.

Bisnis.com, SEMARANG–Pasokan kebutuhan pokok untuk Ramadan dan Lebaran 2013 di wilayah Jawa Tengah telah mencukupi, bahkan persediaannya diperkirakan melebihi hingga 60% dari yang dibutuhkan.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jateng Petrus Edison Ambarura menuturkan beberapa jenis kebutuhan pokok untuk kebutuhan Hari Raya di wilayah Jateng telah siap untuk memenuhi permintaan.

“Beberapa komoditas terpantau sudah memiliki stok lebih mencapai 30%-60%, tinggal menjaga distribusi supaya saat permintaan tinggi menjelang Lebaran persediannya masih mencukupi di pasar tradisional sampai supermarket,” ujarnya, Senin (8/7/2013).

Disperindag, katanya, terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok dan saat ini mencatat kenaikan harga antara 1%-10% atau masih dalam batas normal, tetapi tetap perlu dikawal supaya ketika permintaan tinggi, persediaan mencukupi.

Kepala Biro Perekonomian Jateng, Dadang Somantri mengatakan ketersediaan kebutuhan pokok mencakup beras, gula pasir, minyak goreng dan tepung terigu masih surplus dan mampu memenuhi kebutuhan Lebaran.

“Persediaan beberapa kebutuhan pokok bahkan melebihi perkiraan lonjakan permintaan Hari Raya dan bisa untuk memenuhi kebutuhan setelah Lebaran,” ujarnya.

Menurutnya, selama Ramadhan dan Lebaran, perkiraan kebutuhan beras sebesar 285.918 ton dengan persediaan saat ini sudah mencapai 427.425 ton. Sementara, rerata kebutuhan beras per bulannya hanya 229.860 ton.

Kebutuhan lain seperti gula pasir tersedia 51.745 ton dengan perkiraan kebutuhan 38.530 ton, stok minyak goreng mencapai 48.200 ton dengan kebutuhan sekitar 24.500 ton dan persediaan tepung terigu 78.000 ton dari kebutuhan sebesar 45.220 ton.

Mengenai penyaluran kebutuhan, pihaknya sedang mengupayakan langkah distribusi secara efektif dan efisien supaya tidak membebani biaya operasional transportasi sehingga tidak berdampak pada kenaikan harga kebutuhan di pasaran.

Untuk mengantisipasi melonjaknya harga bahan pokok, diketahui Pemprov berencana menggelar pasar murah di sembilan titik dengan persediaan mencapai 7.000 paket kebutuhan berisi beras, minyak goreng dan gula pasir.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper