Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INFLASI APRIL: Pekanbaru Terdorong Bawang Merah

BISNIS.COM, PEKANBARU--Inflasi di Kota Pekanbaru, Riau pada April 2013 menyentuh rekor tertinggi sepanjang 5 tahun terakhir, terdorong harga bawang merah.

BISNIS.COM, PEKANBARU--Inflasi di Kota Pekanbaru, Riau pada April 2013 menyentuh rekor tertinggi sepanjang 5 tahun terakhir, terdorong harga bawang merah.

Kepala Badan Pusat Statistik Riau Marwadi Arsad mengatakan inflasi Pekanbaru April 2013 mencapai 0,34%.

"Inflasi kota Pekanbaru pada April 2013 merupakan inflasi tertinggi selama 5 tahun terakhir. Jika dilihat dari laju inflasi tahun kalender, laju inflasi Januari-April 2013 juga merupakan yang tertinggi sepanjang 5 tahun terakhir," ungkapnya, Rabu (1/5/2013).

Marwadi menambahkan, laju inflasi Pekanbaru pada periode Januari--April 2013 mencapai 2,97%. Angka tersebut jauh melampaui laju inflasi sebesar 0,93% yang pernah terjadi pada periode yang sama 2010.

Tingginya harga bawang merah, lanjutnya, mendorong tingginya inflasi Pekanbaru. Data BPS Riau menyebut kontribusi bawang merah terhadap inflasi di Kota Pekanbaru mencapai 0,26%.

"Beberapa komoditas penyumbang inflasi di Kota Pekanbaru a.l. bawang merah 0,26%, sewa rumah 0,09%, dan cabe merah 0,07%," ujarnya.

Tingginya harga bawang merah juga berimbas pada inflasi di Kota Dumai.

Marwadi menyebut beberapa komoditas yang mempengaruhi inflasi di Kota Dumai a.l. lontong sayur sebesar 0,21% dan bawang merah 0,08%.

Harga bawang merah, lanjutnya, kemungkinan sudah mengalami penurunan beberapa hari belakangan ini. Namun, hitungan BPS yang dimulai sejak awal bulan membuat kontribusi bawang merah terhadap inflasi tinggi.

Inflasi yang terjadi di Pekanbaru berbanding terbalik dengan deflasi yang terjadi secara nasional. Bulan lalu, Indonesia tercatat mengalami deflasi sebesar 0,1%.

Marwadi menambahkan dari 16 kota yang menghitung Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumatera, inflasi Pekanbaru menduduki peringkat ke-6.

"13 kota mengalami inflasi di Sumatera, dengan inflasi tertinggi di Padang Sidempuan sebesar 0,81%. Inflasi di Pekanbaru tertinggi ke-6 di Sumatera, sedangkan Dumai ada di posisi ke-11," ungkapnya.

Adapun secara nasional, inflasi Pekanbaru berada di urutan 11, dengan Dumai berada di posisi 16.  


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Kholikul Alim
Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper