KEBAKARAN BATAM: Instalasi Limbah PT Mega Green Teknologi Hangus

BISNIS.COM, BATAM--Instalasi limbah minyak milik PT Mega Green Teknologi di Kota Batam hangus dilalap api pada Rabu (13/3/2013).

Kebakaran yang terjadi di perusahaan itu menghabiskan seluruh bangunan dari instalasi pengelolaan limbah minyak.

Direktur PT Mega Green Teknologi Kabil David mengungkapkan pihaknya mentaksir kerugian yang dialami akibat kebakaran mencapai Rp20 miliar.

PT Mega Green adalah satu-satunya perusahaan pengolahan limbah yang mampu mengolah sekitar 30 ribu kiloliter limbah per hari.

Dia mengatakan hingga instalasi pengolahan limbah mereka bisa dibangun kembali untuk sementara limbah-limbah minyak dari Batam akan dikirim ke Cileungsi Bogor karena saat ini tidak ada pengolahan lain.

"Kami belum tahu akan makan waktu berapa lama untuk beroperasi lagi," kata David.
   
Berdasarkan laporan sementara, PT Mega Green juga sudah memastikan tidak ada korban luka maupun korban meninggal dunia. Saat kejadian 10 karyawan berhasil menyelamatkan diri.

Kepala Badan pengendali Dampak Lingkungan Kota Batam, Dendi Purnomo mengatakan perusahaan pengelola limbah tersebut berada pada Kawasan Pengelolaan Limbah Industri yang dikelola BP Batam seluas 20 hektar.

Langkah pasca kebakaran itu, pihaknya akan memeriksa kondisi udara di sekitar Batam karena kebakaran tersebut mengakibatkan asap tebal yang pekat.

"Kami sudah melakukan uji udara. Namun hasilnya belum bisa diumumkan," kata Dendi.

Untuk diketahui, kebakaran di perusahaan tersebut terjadi sejak sekitar pukul 08.00 WIB. Api masih belum bisa dipadamkan oleh petugas pemadam gabungan dari BP Batam, Pemkot Batam, dan PT Ecogreen yang terletak disekitar perusahaan tersebut hingga pukul 15.00 WIB.(k17/yop)