INDUSTRI OTOMOTIF: Banyak jalan rusak, pangsa pasar mobil SUV meningkat

JAKARTA-Pangsa pasar mobil sport serba guna atau sport utility vehicle diperkirakan akan terus meningkat karena dipicu kondisi infrastruktur jalan di Tanah Air yang banyak rusak dan sering tergenang air hujan.“Faktor jalan yang banyak berlubang dan sering tergenang air itu menjadi salah satu pertimbangan konsumen memilik mobil tipe sport utility vehicle yang relatif tinggi,”kata Andrew Nasuri Chief Executive Officer PT Garuda Mataram Motor, Minggu, (1/6).Menurutnya, perkembangan permintaan pasar tersebut menjadi salah satu alasan terjadinya pergeseran segmen mobil sedan yang beralih ke mobil sport utility vehicle (SUV) dan multi purpose vehicle yang cenderung meningkat pasarnya.Melihat kondisi pasar tersebut PT Garuda Mataram Motor, agen tunggal pemegang merek mobil Audi, meluncurkan varian SUV terbaru Audi Q3 untuk segmen kelas premium yang mobilitasnya tinggi dalam segala kondisi jalan di Tanah Air.Mobil bergaya sporti, efisien dan serbaguna dengan berbagai teknologi yang menjadi ciri khasnya untuk indifidu profil tinggi yang berfikir modern itu dipasrkan di Jakarta off the road seharga Rp602 juta-Rp750 juta  per unit.Anrew menjelaskan tahap pertama Indonesia baru mendapat pasokan dari prinsipal Audi AG yang berkantor di Jerman sebanyak 60 unit Audi Q3 yang terdiri dari berbagai warna pilihan.Sementara PT Mercedes Benz Indonesia meluncurkan varian terbaru generasi ketiga SUV premium, The newa M-Class tipe ML 350 4Matic yang mampu melaju di jalan beraspal maupun medan off road yang ekstrim.“M-Class sebagai icon SUV berkelas dunia yang terdepan dalam urusan inovasi, kehebatan di jalan aspal dan ketangguhan di medan off road,” kata Claus Weidner, Presdir PT Mercedes Benz Indonesia.(api)