JAKARTA: PT Shell Indonesia akan mengirim 18 mobil prototype dan urban concept karya mahasiswa untuk diadu ketangguhannya dalam Shell Eco-Marathon Asia 2012 di Sirkuit Internasional Sepang, Kuala Lumpur, Malaysia pada 4-7 Juli 2012.Darwin Silalahi, Presiden Direktur & Country Chairman PT Shell Indonesia, mengatakan kompetisi internasional itu untuk mencari kendaraan masa depan yang memenuhi unsur keamanan dan kemampuan menempuh jarak terjauh dengan mengkonsumsi bahan bakar seminimal mungkin.“Kami kagum dengan antusiasme mahasiswa Indonesia terhadap kompetisi ini dan yakin mereka akan mampu mengukir prestasi yang gemilang dalam Shell Eco-Marathon Asia 2012,” ujarnya, Selasa 5 Juni 2012.Menurutnya, 8 mobil prototype dan 10 mobil urban concept merupakan karya dari tim mahasiswa ITS Surabaya, ITB Bandung, UPI Bandung, UGM Jogjakarta, UI Depok, PNJ Jakarta, USU Medan, serta Politeknik Manufaktur Bandung dan Medan.Di antara kendaraan karya mahasiswa tesebut telah mendiversifikasi pilihan bahan bakar atau sumber energi dari hanya bensin dan fatty acid methyl ester 100% (semacam biodiesel), menjadi baterai listrik dan fuel cell atau hydrogen.Darwin mengatakan kendaraan masa depan buatan mahasiswa Indonesia itu akan bersaing dengan karya serupa dari 140 tim mahasiswa dari 18 negara dalam kompetisi Shell Eco-Marathon (SEM Asia) 2012 di Kuala Lumpur.Ajang kompetisi itu, bukan untuk mencari kendaraan yang melaju paling cepat, tetapi dimaksudkan agar dapat menginspirasi mahasiswa di seluruh dunia untuk mengembangkan smarter mobility atau mobilitas yang lebih cerdas.“Tujuannya untuk mendorong mahasiswa dan masyarakat dunia agar lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, sekaligus menemukan cara-cara baru guna menciptakan sistem transportasi yang lebih bersih untuk masa depan,” ujarnya.Purwindro Tjokrodipo, Manager Tim Cikal Electric mahasiswa ITB Bandung, mengatakan pihaknya dan tim Arjuna dari UI Depok membangun kendaraan plug in electricity yaitu mobil listrik setelah menang untuk kategori mobil urban concept berbahan bakar bensin pada SEM Asia 2011."Cakrawala adalah mobil listrik pertama yang kami bangun dengan harapan dapat menjadi salah satu yang terbaik dalam SEM Asia 2012 untuk kategori urban concept kelas e-mobility," katanya.Dimas Aji, manajer tim Arjuna UI Depok, mengatakan siap berkompetisi dalam kategori prototype untuk e-mobility karena terdorong untuk mengembangkan sumber energi baru bagi sarana transportasi masa depan.“Mobil yang kami buat, Keris V.4, ditargetkan dapat mencapai 350 kilo meter per Kwh,” ujarnya.Darwin menjelaskan Shell Eco-Marathon merupakan kompetisi tahunan yang inovatif bagi mahasiswa dan pelajar di Eropa, Amerika dan Asia karena mereka ditantang agar merancang dan membangun kendaraan hemat energi.Adapun pemenangnya, menurutnya, adalah tim yang dapat merancang dan membangun kendaraan yang memiliki kemampuan menempuh jarak terjauh dengan hanya mengkonsumsi energi listrik 1 kWh atau 1 liter bahan bakar. (bas)
BERITA LAINNYA: