JAKARTA: Hujan batu es sebesar jeruk terjadi di Oahu, negara bagian Hawaii, selama badai pada bulan ini, ungkap National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA).Sebuah pengukuran akhir dari batu hujan es, yang turun dari langit pada 9 Maret, merupakan ukuran terbesar yaitu 4,25 inci, 2,25 inci dan 2 inci lebar (10,8; 5,7 dengan 5 cm)."Menurut catatan hujan es di Hawaii sejak 1950, batu hujan es dengan rekor sebelumnya berdiameter 1 inci," kata Michael Cantin, koordinator pengawasan meteorologi Cuaca Nasional NOAA (NWS) di Honolulu, dalam sebuah pernyataan yang dikutip LiveScience.
The NWS, bersama dengan Komite Iklim Negara NOAA Ekstrem mengkonfirmasi catatan baru di negara itu.
Hujan batu es yang mencatat itu dijatuhkan badai supercell dari angin yang bertiup di Oahu yang juga menghasilkan hujan es besar di Kaneohe dan Kailua. NOAA menerima beberapa laporan hujan es dengan diameter 2 sampai 3 inci (5 hingga 7,6 cm) dan lebih besar di Hawaii selama badai.
Satu laporan tersebut, pemecah rekor baru, datang dari seorang warga di lingkungan Aikahi dari Kailua, yang melaporkan batu hujan es yang lebih besar dari 3 inci dengan diameter. Inspeksi oleh NWS mengungkapkan potongan itu jauh lebih besar, dan telah dikonfirmasi yang terbesar dalam catatan. (arh)
