Telkom sesalkan kematian pekerja mitra Telkomsel

JAKARTA: PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk membantah kabar adanya tiga pekerja galian kabel Telkom yang tewas dan tujuh mengalami luka-luka setelah diberondong peluru oleh orang tak dikenal di Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, NAD, Sabtu malam, 31 Desember 2011Menurut Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Eddy Kurnia setelah dilakukan pengecekan di lapangan ke lapangan ditemukan fakta yang tewas dan luka-luka adalah pekerja galian kabel fiber optik mitra dari Telkomsel, anak perusahaan Telkom.“Manajemen Telkom Group turut prihatin atas terjadinya insiden penembakan yang terjadi pada malam pergantian tahun itu, sekaligus ikut berduka cita kepada keluarga korban. Kami berharap semoga situasi di NAD semakin kondusif sehingga masyarakatnya ada dalam kesejahteraan,” ujarnya, Minggu 1 Januari.Seperti diketahui kondisi Aceh pasca perdamaian 2005 terbilang belum sepenuhnya aman akibat banyaknya mantan milisi Gerakan Aceh Merdeka yang frustasi dengan kondisi kehidupan mereka setelah meletakkan senjata dan sepenuhnya menjadi orang sipil. (ea)