Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Obama sampaikan duka cita atas meninggalnya Steve Jobs

WASHINGTON: Presiden Barrack Obama dan First Lady AS Michelle Obama menyampaikan rasa duka cita atas meningggalnya Steve Jobs, pendiri Apple.Michelle dan saya merasa sangat berduka, ujar Obama seperti dikutip dari Bloomberg hari ini. Menurut

WASHINGTON: Presiden Barrack Obama dan First Lady AS Michelle Obama menyampaikan rasa duka cita atas meningggalnya Steve Jobs, pendiri Apple."Michelle dan saya merasa sangat berduka," ujar Obama seperti dikutip dari Bloomberg hari ini. Menurut dia, Steve Jobs merupakan inovator terbesar AS, cukup berani untuk berbeda pemikiran dan percaya diri untuk dapat mengubah dunia.Steve Jobs, yang mendirikan perusahaan teknologi Apple Inc, yang mengubah cara manusia yang menggunakan barang elektronik dan komputer, meninggal dalam usia 56 tahun.Jobs yang mengundurkan diri dari posisinya sebagai Chief Executive Officer Appe Inc pada 24 Agustus 2011 meninggal hari ini. Pada 2003, dia didiagnosa menderita tumor neuroendocrine, yang merupakan sebuah bagian dari kanker pankreas, dan sempat menjalani trasnpalantasi liver pada 2009.Pria yang berada di balik kesuksesan IPhone dan Ipad itu mengawali membangun perusahaan di garasi rumahnya pada April 1976. Jobs yang merupakan tipikal perusahaan Silicon Valley lahir pada 24 Februari 1955 di San Fransisco dari pasangan Joane Carole Schieble dan imigran asal Suriah, Abdul Fattah.Dia kemudian diadopsi oleh Paul Jobs dan Clara yang kemudian mengangkatnya menjadi bagian dari kelas menengah di Mountain View dan Los Altos di California.Jobs pada 1972 lulus dari Sekolah Tinggi Homestead Cupertino yang juga menjadi almamater bagi mitra bisnisnya, Steve Wozniak.  Dia kemudian menuju ke utara untuk menjalani pendidikan di Reed College, sebuah sekolah seni liberal di Portland, Oregon, yang terkenal dengan suasana Bohemian. Namun, Jobs  drop out enam bulan kemudian.Pada akhir 1974, Jobs kembali ke California, dan kemudian sempat bepergian ke India menjadi Buddha. Dia juga menjadi sangat dekat dengan dengan temannya, Wozniak, yang bertemu sebagai sesama penggemar elektronik di Homebrew Computer Club. Keduanya mulai bekerja sama dalam proyek pertama membuat sistem panggilan telpon jarak jauh yang gratis.(api)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper