BANDUNG: Pemerintah Kota Bandung mengimbau kepada industri perhotelan di kota tersebut menyediakan fasilitas sepeda bagi tamunya untuk membangkitkan wisata berkeliling kota dan meminimalisasi emisi gas buang kendaraan. Wakil Wali Kota Bandung Ayi Vivananda mengemukakan tak jarang tamu hotel yang berasal dari domestik ataupun mancanegara ingin berkeliling Bandung menggunakan sepeda.Kondisi udara yang khas membuat mereka [wisatawan] sangat tertarik untuk bersepeda berkeliling Kota Bandung atau city tour, katanya di sela-sela acara launching Bandung Heritage City Tour yang diselenggarakan Arion Swiss-Belhotel Bandung kemarin.Sebagai salah satu tujuan wisata, ujar dia, Kota Bandung harus memiliki beragam fasilitas yang diinginkan oleh wisatawan, termasuk menyediakan wahana berbeda daripada yang lain.Intinya, pemerintah dan pengusaha sektor pariwisata harus bersinergi memberikan wisata alternatif kepada wisatawan, salah satunya dengan wisata sepeda, tuturnya.Dia menuturkan setidaknya 30.000 kendaraan roda empat mengunjungi Kota Kembang setiap akhir pekan (weekend). Adapun saat libur panjang (long weekend), jumlah itu naik hingga 200.000 kendaraan.Dengan demikian, ujarnya, kondisi tersebut membuat emisi gas buang akan meningkat di kota tersebut bila datang hari libur.Bahkan, lanjut dia, pencemaran udara akan terus meningkat di seluruh penjuru kota.Menyediakan sepeda bagi wisatawan merupakan salah satu cara meminimalisasi emisi gas buang kendaraan.Wisatawan nantinya bisa city tour Bandung tanpa membawa kendaraan, contohnya mendatangi tempat-tempat bangunan bersejarah, jelasnya.Pelaku industri pariwisata merespons baik rencana Pemkot Bandung yang akan mengembangkan wisata sepeda sebagai nilai tambah di sektor pariwisata kota itu.Momon Abdurochman, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bandung, menuturkan penyediaan destinasi wisata alternatif sangat diperlukan agar tidak membuat wisatawan bosan berkunjung ke kota yang berjuluk Parijs van Java itu.Menurut dia, banyak hal di kota tersebut yang dapat dijadikan sebagai daya tarik wisata, salah satunya bersepeda.Saat ini telah ada sebagian hotel dan biro perjalanan wisata yang menjadikan wisata sepeda keliling Kota Bandung sebagai salah satu paket yang ditawarkan ke wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara, katanya.Untuk mengembangkan itu, ujar Momon, diperlukan berbagai upaya, antara lain sosialisasi kepada masyarakat.Jika tidak ada sosialisasi, tuturnya, maka masyarakat dikhawatirkan akan tidak mengerti dengan kebijakan yang dikeluarkan Pemkot Bandung.Dapat dibayangkan jika itu tidak disosialisasikan, masyarakat yang memakai kendaraan di jalan akan merasa terganggu, ucapnya.Selain itu, tutur dia, pemerintah terkait juga perlu melakukan upaya lain, terutama membangun infrastruktur jalan yang representatif sehingga tidak mengganggu pengendara yang lain.Momon menambahkan Kota Bandung memiliki berbagai potensi wisata. Dataran yang tidak rata di kota tersebut menjadi nilai tambah bagi penyuka sepeda.(dj)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

---

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru