Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korlantas: 60% Pemudik Kembali ke Jakarta via Jalan Tol pada H+6 Lebaran

Korlantas menyatakan arus lalu lintas dari KM 414 Tol Kalikangkung sampai dengan KM 70 Tol Cikampek Utama (Cikatama) terpantau lancar.
Kendaraan melintas di ruas Tol Cikopo-Palimanan, Indramayu, Jawa Barat, saat pemberlakuan jalur satu arah atau one way, Jumat (28/3/2025). Antara/Fauzan/agr
Kendaraan melintas di ruas Tol Cikopo-Palimanan, Indramayu, Jawa Barat, saat pemberlakuan jalur satu arah atau one way, Jumat (28/3/2025). Antara/Fauzan/agr

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho mengatakan arus lalu lintas dari KM 414 Tol Kalikangkung sampai dengan KM 70 Tol Cikampek Utama (Cikatama) terpantau lancar setelah diberlakukannya one way nasional.

Berdasarkan pantauan sampai dengan pagi hari ini sudah ada kurang lebih 1,37 juta kendaraan yang masuk Jakarta. Untuk itu, diproyeksikan arus balik sudah mencapai lebih dari 60% sampai dengan besok pagi.

“Kami laporkan sampai pagi hari ini proyeksi arus balik kurang lebih 2,2 juta, sudah masuk kurang lebih arah Jakarta 1,37 juta kendaraan,” katanya di Command Center KM 29, Senin (7/4/2025).

Agus menuturkan, hasil perhitungan kendaraan yang masuk akan pihaknya bandingkan dengan jumlah kendaraan pada arus balik tahun lalu guna mengukur proyeksi puncak arus balik.

“Hasil perhitungan kendaraan yang masuk, kemungkinan per besok pagi akan kita bandingkan dengan kemarin. Tetapi kelihatannya dari arus yang kita pantau sampai pagi hari ini kemungkinan malam ini puncak arus balik,” urainya.

Lebih jauh, dia pun turut menyampaikan bahwa data kecelakaan lalu lintas (lakalantas) pada tahun ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Hal tersebut, katanya, tercermin dari turunnya fatalitas korban lakalantas dan meninggal dunia. Pada tahun ini, lakalantas yang terjadi sebanyak 2.637 kejadian, sedangkan tahun lalu sebanyak 3.728 kejadian.

“Jadi ada penurunan jumlah kecelakaan 30 persen. Fatalitas korban meninggal dunia, yang meninggal dunia turun 47 persen. Ini selama operasi data nasional,” ungkap Agus.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Muhammad Ridwan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper