Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan memiliki banyak kader Nahdlatul Ulama (NU) yang menjabat sebagai menteri maupun wakil menteri di dalam Kabinet Merah Putih (KMP).
Dia kemudian menyebut kader-kader NU yang menjabat di dalam kabinetnya. Mereka antara lain Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid.
“Itu baru menterinya, wakil menterinya banyak lagi. Namun, itu bukan karena NU-nya, tetapi karena mereka orang-orang hebat, yang diajukan hebat ya tak bisa ditolak,” tuturnya dalam forum Harlah NU.
Baca Juga
Presiden Ke-8 RI itu pun mengapresiasi kinerja para kader NU di dalam tubuh kabinetnya yang selama ini selaras dan bertekad agar republik Indonesia menjadi negara yang berhasil.
Apalagi, kata Prabowo, bahwa negara yang berhasil memang bukan suatu hadiah yang jatuh dari langit, tetapi harus diwujudkan dengan kerja keras dan ikhtiar keras.
“Oleh sebab itu, kunci keberhasilan adalah persatuan dan kesatuan dan kerukunan, dan kerja sama itu saya kira NU memegang peran penting dengan mewakili kelompok mayoritas agama NU bersama Muhammadiyah dan lainnya mewakili kelompok mayoritas tetapi dengan moderasi, kesejukan, dengan saling menghormati, menghargai dan saling melindungi semua umat lain,” pungkas Prabowo.