Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Negara dengan Durasi Puasa Ramadan Terpendak di Dunia, Ada Indonesia?

Berikut ini daftar negara yang memiliki durasi puasa Ramadan tercepat di dunia.
Ilustrasi sekelompok anak-anak sedang berbuka puasa/Freepik
Ilustrasi sekelompok anak-anak sedang berbuka puasa/Freepik

Bisnis.com, JAKARTA - Sebagian negara di dunia ternyata mendapat durasi puasa lebih pendek dibanding negara lain.

Perbedaan durasi puasa tiap negara ini dibedakan oleh kondisi geografi yang berbeda-beda.

Wilayah di belahan dunia utara mempunyai kecenderungan waktu yang lebih lama. Sedangkan wilayah di bagian selatan umumnya memiliki waktu siang yang lebih cepat.

Waktu siang yang lebih cepat ini membuat durasi puasa menjadi lebih pendek. Berikut ini adalah daftar negara yang memiliki durasi puasa terpendek di dunia.

Daftar Negara di Dunia yang Miliki Durasi Puasa Terpendek:

1. Christchurch, Selandia Baru 12 Jam 42 Menit
2. Puerto Montt, Chili 12 Jam 43 Menit
3. Canberra, Australia 12 Jam 46 Menit
4. Montevideo, Urugay 12 Jam 47 Menit
5. Cape Town, Afrika Selatan 12 Jam 48 Menit

Di Indonesia sendiri, puasa kurang lebih berlangsung selama 12-13 jam.

Melansir Aljazeera, Indonesia masuk daftar negara yang memiliki durasi puasa terpendek dengan waktu sekitar 13 jam.

Namun di wilayah banda Aceh, durasi puasa lebih panjang dari daerah lain karena memiliki durasi sekitar 13 Jam lebih 30 Menit.

Daftar Negara di Dunia yang Miliki Durasi Puasa Terpanjang

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper