Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar program mudik gratis tahun 2024. Pada program tahun ini, Kementerian BUMN membuka kuota sebanyak 80.125 pemudik.
Direktur Utama PT Jasa Raharja selaku penanggung jawab program mudik BUMN 2024, Rivan Purwantono mengatakan kuota tersebut dibuka pada 84 perusahaan pelat merah yang turut serta pada program ini.
Secara terperinci, Kementerian BUMN menyediakan 1.225 armada bus berkapasitas 55.607 pemudik, 60 armada kereta api dengan kapasitas 18.998 orang, serta 15 unit kapal laut berkapasitas 5.610 penumpang.
"Untuk tahun ini peserta program mudik gratis diikuti 84 BUMN dari sebelumnya 82 BUMN pada 2023," kata Rivan di Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Adapun, pada 2023, Kementerian BUMN memberangkatkan sebanyak 78.017 orang pada program mudik bersama. Jumlah tersebut melampaui target yang ditetapkan sebanyak 67.233 orang.
Rivan menuturkan, pada tahun ini program mudik gratis BUMN menyediakan pelayanan khusus bagi pemudik disabilitas. BUMN juga telah menyiapkan bus khusus yang dilengkapi dengan fasilitas yang ramah bagi pemudik disabilitas.
Baca Juga
Dia mengatakan, langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan bahwa semua pemudik, tanpa terkecuali, dapat menikmati perjalanan pulang ke kampung halaman dengan nyaman dan tanpa hambatan.
Selain itu, dalam upaya untuk mendukung keberlanjutan lingkungan, BUMN juga menyediakan moda bus berbasis listrik. Langkah ini sejalan dengan komitmen BUMN dalam mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas transportasi, serta memperkenalkan teknologi ramah lingkungan kepada masyarakat lebih luas.
Rivan menambahkan, Pendaftaran Mudik Bersama BUMN telah dimulai sejak 1 Maret 2024 dan dilakukan melalui platform masing-masing BUMN. Masyarakat dapat mengikuti kegiatan program Mudik Bersama BUMN tanpa dipungut biaya apapun.
Untuk informasi lebih lanjut dapat diakses di media sosial resmi Kementerian BUMN dan setiap BUMN partisipan program mudik gratis.