Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indikator Politik: Isu Politik Dinasti Bisa Berdampak Negatif ke Cawapres Gibran

Hasil survei terkini Indikator menunjukkan isu politik dinasti yang saat ini melekat pada Gibran, cawapres Prabowo akan berdampak buruk pada elektabilitas
Indikator Politik: Isu Politik Dinasti Bisa Berdampak Negatif ke Cawapres Gibran. Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka / BISNIS - Surya Dua Artha
Indikator Politik: Isu Politik Dinasti Bisa Berdampak Negatif ke Cawapres Gibran. Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka / BISNIS - Surya Dua Artha

Bisnis.com, JAKARTA - Bacawapres Gibran Rakabuming Raka bakal terkena dampak negatif jika isu politik dinasti terus digulirkan di tengah publik.

Hal tersebut terungkap dari hasil survei terbaru yang dirilis oleh lembaga survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada 16-20 Oktober 2023 terhadap 2.567 responden berusia 17 tahun single atau sudah menikah.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan bahwa dampak negatif yang diterima Gibran adalah kurangnya kepercayaan masyarakat kepada putra sulung Presiden Jokowi tersebut.

"Kalau isu politik dinasti ini digoreng terus-menerus maka dikhawatirkan bisa memberikan efek negatif kepada Gibran," tuturnya di Jakarta, Kamis (26/10).

Berdasarkan data survei terbaru Indikator Politik Indonesia, ada sebanyak 33% masyarakat yang cukup mengkhawatirkan isu dinasti politik tersebut dan 14,6% warga mengaku sangat khawatir.

"Kalau dua ini ditotal bisa menjadi hampir separuh yaitu 47,6% terkait kondisi politik dinasti di Indonesia," kata Burhanuddin.

Sementara itu, ada 33,7% masyarakat yang biasa saja dengan isu dinasti politik itu dan 5,9% tidak begitu menghawatirkan, lalu 1,6% tidak menghawatirkan sama sekali politik dinasti," ujar Burhanuddin.

"Meskipun kita atau media memberi praktik negatif soal politik dinasti ini, tapi politik dinasti bukan asing di politik kita. Makanya banyak yang bilang sama saja," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper