Bisnis.com, JAKARTA - Pasukan Ukraina menembak jatuh 25 dari 33 drone tipe Shahed yang diluncurkan Rusia semalam, Angkatan Udara melaporkan pada 6 Oktober.
Seperti hari sebelumnya, drone diluncurkan dari Chauda di Krimea yang diduduki, dan menuju Ukraina dari beberapa arah berbeda, menurut Angkatan Udara.
Angkatan Udara menggunakan berbagai metode untuk mengusir drone, termasuk sistem pertahanan udara, pesawat terbang, peperangan elektronik, dan tim pemadam kebakaran.
Drone-drone tersebut ditembak jatuh di sebagian besar wilayah Ukraina, termasuk di wilayah Odesa, Mykolaiv, Kharkiv, Cherkasy, Dnipropetrovsk, dan Zhytomyr.
Sebelumnya pada 6 Oktober, dilaporkan bahwa drone telah menargetkan infrastruktur pelabuhan di distrik Izmail di Odesa Oblast.
Sebuah fasilitas penyimpanan biji-bijian rusak dalam serangan itu dan sembilan truk terbakar, menurut Gubernur Oblast Odesa Oleh Kiper. Api telah padam. Tidak ada informasi mengenai korban jiwa pada saat berita ini diterbitkan.
Baca Juga
Pada tanggal 5 Oktober, pasukan Rusia menyerang sebuah kafe di desa Hroza di Oblast Kharkiv selama upacara peringatan, menewaskan sedikitnya 51 orang.
Serangan tersebut, yang kemungkinan dilakukan dengan rudal Iskander, tampaknya merupakan serangan paling mematikan terhadap warga sipil di Ukraina tahun ini, melampaui jumlah korban tewas akibat serangan rudal Rusia pada 14 Januari terhadap gedung apartemen Dnipro, yang menewaskan 46 orang.