Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Hawaii Josh Green mengatakan bahwa kebakaran hutan telah melanda kota resor Lahaina di Pulau Maui Hawaii pada Kamis (10/8/2023).
Para pejabat mengatakan sedikitnya 36 orang tewas setelah kebakaran terjadi dan puluhan lainnya menderita luka bakar, menghirup asap dan cedera lainnya.
Angka ini diperkirakan akan terus bertambah hingga hari ini, Jumat.
Melansir Reuters, upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut, dan ribuan orang telah meninggalkan daerah ke tempat penampungan darurat, bahkan keluar pulau.
"Kami tahu bahwa lebih banyak orang akan tewas. Kamu akan melihat angkanya mencapai 40-an setidaknya hari ini," katanya, pada Kamis malam.
Kebakaran membuat seluruh lingkungan menjadi gelap di sisi barat pulau AS. Lahaina adalah salah satu daya tarik utama Maui yang selama ini menarik 2 juta turis ke pulau itu setiap tahun, atau sekitar 80 persen pengunjung pulau itu.
Baca Juga
Insiden ini mengejutkan sebagian besar penduduk dan pengunjung Lahaina, memaksa beberapa orang melompat ke laut untuk menghindari api yang bergerak cepat.
Departemen Perhubungan Hawaii mengatakan sedikitnya 20 orang menderita luka bakar serius, dan beberapa diterbangkan ke Oahu untuk perawatan medis, sementara lebih dari 11.000 pengunjung dievakuasi dari Maui, pada Rabu (9/8/2023) malam.
Lebih lanjut dia mengatakan meskipun setidaknya 16 jalan ditutup karena kebakaran itu, bandara tetap beroperasi penuh.
Seorang dokter anak yang secara sukarela bekerja shift 6 jam Dr. Gerald Tariao Montano mengatakan sebagian besar dari sekitar 400 pengungsi di tempat penampungan Memorial Perang tiba dengan kaget, dengan pandangan kosong, pada Kamis (10/8/2023) pagi.
"Beberapa belum sepenuhnya memahami bahwa mereka kehilangan segalanya," katanya.
Kebakaran itu merupakan bencana terburuk yang menimpa Hawaii sejak 1960, satu tahun setelah menjadi negara bagian AS, ketika tsunami menewaskan 61 orang.
Pohon beringin setinggi 60 kaki (18 meter) bersejarah yang menandai tempat di mana istana abad ke-19 Raja Hawaii Kamehameha III berdiri, masih terlihat meskipun beberapa dahannya tampak hangus.
