Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AMM 2023, Menlu Retno: Perdamaian Tidak Jatuh dari Langit!

Menlu RI Retno Marsudi menekankan perdamaian tidak jatuh dari langit, dan sejauh ini sudah dinikmati selama 5 dekade. 
Menlu Retno Marsudi saat menyampaikan Pernyataan Pers Menteri Luar Negeri RI (PPTM) 2023 di Jakarta, Rabu (11/1/2022)./Antara
Menlu Retno Marsudi saat menyampaikan Pernyataan Pers Menteri Luar Negeri RI (PPTM) 2023 di Jakarta, Rabu (11/1/2022)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengatakan bahwa perdamaian tidak jatuh dari langit.

Dia mengatakan bahwa perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan selama ini telah dinikmati dalam 5 dekade.

"Lebih dari 5 dekade kami telah menikmati perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di wilayah kami. Kita tidak bisa menerima ini begitu saja. Perdamaian tidak jatuh dari langit," katanya, dalam pembukaan 56th Asean Ministerial Meeting (AMM) 2023 dalam bentuk plenary, pada Selasa (11/7/2023).

Menurutnya, perdamaian yang selama ini dirasakan adalah hasil dari upaya berdialog dan berkolaborasi berdasarkan prinsip-prinsip hukum internasional.

"Ini adalah hasil dari upaya sistematis untuk membangun arsitektur regional yang inklusif, yang dilandasi oleh kebiasaan berdialog dan berkolaborasi berdasarkan prinsip-prinsip Piagam PBB, Piagam Asean, dan hukum internasional," ujarnya

Dia menyatakan ada dua cara penting untuk melangkah ke depan. Pertama, Asean hanya akan berarti jika memiliki kredibilitas dan kedua, Asean hanya akan berarti jika tetap berada untuk menavigasi dinamika regional.

"Kita harus menekankan bahwa setiap mini-lateralisme harus menjadi blok-blok pembangun bagi perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di Indo-Pasifik," ucapnya.

Lebih lanjut, menurutnya perlu bergerak lebih dari sekadar membangun kepercayaan dan mengambil langkah berani untuk mencegah potensi konflik dan secara agresif mengupayakan perdamaian melalui diplomasi pencegahan.

"Kita harus membuktikan bahwa dengan bersatu kita dapat mengatasi tantangan yang ada, dan juga siap untuk mengantisipasi dan menanggapi tantangan di masa depan," tambahnya.

Dia menyatakan bahwa sidang pleno akan membahas hal-hal penting tersebut dan persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang akan datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper