Bisnis.com, SOLO - Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada 5-6 Mei 2023 di Indonesia, BMKG memprediksi waktu puncak dan membeberkan cara melihatnya.
Gerhana Bulan Penumbra terjadi karena cahaya matahari yang menuju ke bulan terhalang oleh bumi.
Baca Juga
Gerhana ini terjadi saat posisi bulan, bumi, dan matahari tidak sejajar sehingga tidak semua cahaya matahari bisa sampai ke bulan.
Bulan berada dalam bayangan penumbra bumi. Penumbra adalah bayangan kerucut yang terjadi akibat cahaya matahari terhalang bumi.
Bayangan penumbra terjadi di sekitar umbra alias bayangan inti yang muncul saat gerhana.
Gerhana Bulan Penumbra merupakan fenomena alam yang terbilang langka karena terjadi tiap 18 tahun sekali.
Fenomena Gerhana Bulan Penumbra yang terakhir kali terjadi adalah pada 24 April 2005. Adapun jika sesuai prediksi, gerhana selanjutnya akan terjadi pada 16 Mei 2041.
Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei: Waktu, Lokasi, dan Cara Melihatnya
Jadwal Gerhana Bulan Penumbra
Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada malam hari tanggal 5 Mei dan berakhir pada tanggal 6 Mei dini hari.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi Gerhana Bulan Penumbra kali ini akan terjadi dalam waktu 4 jam 21 menit.
Puncak Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada Sabtu (6/5/2023) pukul 00.22 WIB.
Jadwal Gerhana Bulan Penumbra berdasarkan zona waktu Indonesia:
- WIB: 22.12.09 WIB – 02.33.36 WIB, puncaknya pada 00.22.52 WIB
- Wita: 23.12.09 Wita – 03.33.36 Wita. puncaknya pada 01.22.52 Wita
- WIT: 00.12.09 WIT – 03.33.36 WIT, puncaknya pada 00.22.52 WIT
Lokasi Melihat Gerhana Bulan Penumbra
Gerhana Bulan Penumbra bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia jika tak tertutup awan.
Seluruh fase Gerhana Bulan Penumbra juga dapat diamati di sebagian besar Benua Asia dan sebagian kecil Benua Afrika.
Sementara di Benua Amerika dan Eropa, gerhana ini tak bisa diamati.
Proses gerhana pada saat Bulan terbit dapat diamati di sebagian besar Afrika, sebagian kecil Asia di bagian barat, sebagian besar Eropa, dan sebagian Rusia.
Cara Melihat Gerhana Bulan Penumbra
Berbeda dengan gerhana matahari, Gerhana Bulan Penumbra bisa disaksikan langsung dengan mata telanjang.
Gerhana matahari berbahaya jika dilihat langsung tanpa bantuan alat karena dampak cahayanya bisa merusak retina mata.
Namun untuk gerhana bulan relatif lebih aman apabila disaksikan langsung tanpa bantuan alat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel