Gelar Profesor Kehormatan yang diterima tokoh masyarakat
Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta memberikan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa atau Doktor Kehormatan kepada tiga tokoh masyarakat yakni Presiden Dewan Kepausan untuk dialog Antaragama Takhta Suci di Vatikan, Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixot, M.C.C.J; Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Yahya Cholil Staquf dan Dewan Advisory Board/Dewan Pakar, HubLu PP Muhammadiyah, Sudibyo Markus.
Pemberian gelar tersebut dilakukan pada Senin, 13 Februari 2023 di Gedung HM Amin Abdullah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Menag Yaqut Cholil mengatakan bahwa pemberian gelar terhadap tiga tokoh masyarakat ini karena jasa besar yang telah mereka ukir.
"Saya mengucapkan selamat atas penganugerahan Doktor Honoris Causa yang diberikan UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, kepada tiga tokoh masyarakat ini," kata Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, dilansir dari laman Kemenag, Senin (13/2/2023).
Buya Yahya
Tokoh masyarakat lain yang mendapat gelar Profesor Kehormatan yakni Yahya Zaenul Muarif LC MA PhD atau Buya Yahya. Pemberian gelar profesor itu diberikan langsung oleh Rektor Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Prof Dr Gunarto di kampus Jl Kaligawe, Kamis (19/1/2023).
Buya Yahya yang juga dai terkenal dan sering dakwahnya muncul di tv tv nasional ini menjadi guru besar ke 13 yang dimiliki fakultas hukum Unissula.
Baca Juga
Rektor Gunarto mengatakan, Buya Yahya layak mendapat gelar tersebut karena ilmu yang telah dipelajari serta disebarluaskan kepada masyarakat dalam dakwahnya.
"Secara keilmuan hukum Islam atau fikh mumpuni, punya karya karya jurnal yang diterbitkan di jurnal internasional dan jurnal nasional Sinta 2, serta menerbitkan cukup banyak buku. Selain itu latar belakang pendidikan beliau juga hebat, menempuh S1,S2 dan S3 di perguruan tinggi ternama di Yaman. Juga lulusan S3 hukum Islam dari American University for Human Science tahun 2021," kata Rektor dalam keterangan resminya pada Kamis (19/1/2023).