Bisnis.com, JAKARTA - Peringatan serangan udara diumumkan pada Rabu (14/12/2022) sore di 3 wilayah di Ukraina timur, dan di tengah negara itu.
Sirene berbunyi pada pukul 09:45 (10:45 waktu Moskow) di Wilayah Poltava, Kharkov, dan Dnepropetrovsk, serta di bagian Wilayah Zaporozhye yang dikuasai Kyiv.
Sebelumnya di hari yang sama pada Rabu (14/12/2022) peringatan serangan udara diumumkan di Kyiv dan wilayah ibu kota Ukraina, seperti dilansir dari TASS, Rabu (14/12/2022).
Ledakan itu berlangsung lebih dari 3 jam. Wilayah Zhytomir dan Vinnitsa sebelumnya mengumumkan peringatan serangan udara.
Politisi Ukraina, Oleksiy Goncharenko mengatakan bahwa dia telah mendengar tiga ledakan pada pukul 06.30 waktu setempat (04:30 GMT).
Alarm serangan udara berbunyi pada pukul 5.55 pagi (03:55 GMT) dan penduduk didesak untuk tetap tinggal di tempat penampungan sampai semuanya aman.
Baca Juga
"Ukraina bangun bukan dari jam alarm, tetapi dari ledakan, terima kasih kepada tetangga Rusia! Selamat pagi!," kata Goncharenko.
Gubernur Oblast Kyiv, Oleksiy Kuleba mengatakan bahwa sistem pertahanan udara diaktifkan dan mencapai sasaran.
Ledakan itu terjadi pada saat Ukraina meminta sekutunya untuk menyediakan sistem pertahanan udara yang lebih canggih.
Sistem pertahanan yang diminta Ukraina tersebut digunakan untuk membantu negaranya menembak jatuh rudal dan pesawat tak berawak (drone) Rusia.