Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Perang Rusia vs Ukraina: Serangan Terus Berlangsung, Rusia Hubungi Menhan Turki

Serangan lainnya juga menghancurkan  dua gudang amunisi di daerah Vrubovka dan Yakovlevka di Lugansk.
Salah satu apartemen di kota Kharkiv, Ukraina yang dibom oleh pasukan Rusia/The Moscow Times
Salah satu apartemen di kota Kharkiv, Ukraina yang dibom oleh pasukan Rusia/The Moscow Times

Bisnis.com, JAKARTA - Pasukan Rusia terus menyerang wilayah Ukraina dalam operasi khusus yang telah berlangsung lebih dari tiga bulan lamanya. 

Pada hari kemarin, rudal udara jarak jauh milik Rusia mengenai dua pos komando, tiga penyimpanan baterai, 18 area konsentrasi tenaga dan peralatan militer Ukraina. Serangan lainnya juga menghancurkan  dua gudang amunisi di daerah Vrubovka dan Yakovlevka di Luhansk.

Selain itu, diketahui jika Rusia membuka komunikasi dengan pimpinan angkatan bersenjata negara lain dan diketahui Rusia membuka komunikasi dengan Hulusi Akar, Menteri Pertahanan Turki.

Komunikasi yang kedua negara jalin tidak lain karena inisiatif pihak Turki, yang membuat komunikasi kedua negara terjalin.

Dalam laporan lain, warga sipil di Svyatogorsk mengatakan jika kaum nasionalis Ukraina dengan sengaja membakar skete kayu All Saints' dari tanah Rusia. 

Selain itu, pejuang dari Ukraina juga tetap menggunakan fasilitas pengolahan dan penyimpanan biji-bijian penting untuk keperluan militer. Padahal, mereka dalam kondisi yang rawan krisis pangan.

Adapun personel artileri self-propelled Msta-S milik Rusia berhasil menghancurkan kendaraan lapis baja milik pasukan Ukraina dan juga menghantam bengkel dari pasukan Ukraina.

Diketahui dalam sehari, 642 ton barang dan makanan penting telah dikirim ke penduduk Donetsk dan Lugansk, wilayah Kharkov, Zaporozhye dan Kherson. Lebih dari 22.000 orang telah dievakuasi ke Rusia dari daerah berbahaya di Ukraina dan Donetsk dan Luhansk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper