Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Putin Terpukul, Jenderal Rusia Tewas di Tangan Sniper Ukraina

Jenderal senior asal Rusia tewas di tangan penembak jitu atau sniper Ukraina yang diyakini merupakan pukulan besar bagi Presiden Rusia Vladimir Putin.
Sebuah pengangkut personel lapis baja Rusia terbakar di tengah kendaraan utilitas ringan yang rusak dan ditinggalkan setelah pertempuran di Kharkiv, Ukraina/Aljazeera-AP
Sebuah pengangkut personel lapis baja Rusia terbakar di tengah kendaraan utilitas ringan yang rusak dan ditinggalkan setelah pertempuran di Kharkiv, Ukraina/Aljazeera-AP

Bisnis.com, JAKARTA – Seorang jenderal senior asal Rusia tewas di tengah pertempuran melawan Ukraina yang diyakini merupakan pukulan besar bagi Presiden Rusia Vladimir Putin.

Dikutip melalui Dailymai, Mayor Jenderal Andrey Sukhovetsky, yang merupakan wakil komandan Tentara Gabungan ke-41 Distrik Militer Pusat Rusia tersebut dinyatakan tewas saat pasukan pertahanan Ukraina menangkis serangan Rusia.

Kematiannya belum secara resmi dikonfirmasi oleh Kementerian Pertahanan Rusia, tetapi hal ini telah diumumkan di media sosial oleh rekannya Sergey Chipilyov dan dilaporkan secara luas oleh beberapa outlet berita Rusia dan Ukraina. Sebuah sumber militer mengonfirmasi bahwa Jenderal tersebut dibunuh oleh penembak jitu.

Sementara itu, Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pun mengakui bahwa 498 tentaranya telah tewas dan 1.600 terluka dalam operasi militer khusus di Ukraina, sedangkan angkatan bersenjata Ukraina mengklaim per hari ini bahwa 9.000 tentara Rusia telah tewas.

Sergey Chipilyov yang merupakan bagian dari Persatuan Pasukan Lintas Udara Rusia pun mengkonfirmasi kematian Sukhovetsky di media sosial sebagai bukti paling pasti dari kematian sang jenderal.

“Dengan rasa sakit yang luar biasa, kami menerima berita tragis tentang kematian teman kami, Mayor Jenderal Andrey Aleksandrovich Sukhovetsky, di Ukraina selama operasi khusus. Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarganya," ujarnya, dikutip melalui Dailymail, Jumat (4/3/2022).

Sekadar informasi, Mayor Jenderal Andrey Sukhovetsky merupakan pria berusia 47 tahun yang juga dikenal sebagai veteran yang sangat dihormati yang diangkat sebagai wakil komandan tentara divisi ke-41 pada Oktober 2021.

Sebelum itu, dirinya memimpin Divisi Serangan Lintas Udara ketujuh di Novorossiysk selama tiga tahun, dan telah menyelesaikan beberapa penempatan tempur dalam perang Chechnya, Abkhazia dan intervensi di Suriah.

Sukhovetsky dua kali berpartisipasi dalam Parade Kemenangan di Lapangan Merah Moskow, dan dianugerahi dua Order of Courage, Order of Military Merit dan Medal of Courage.

Dia juga menerima pujian khusus atas partisipasinya dalam pencaplokan Krimea oleh Rusia. Kekalahannya akan dianggap di Ukraina sebagai tanda lain yang menggembirakan bahwa invasi Rusia tidak berjalan sesuai rencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper