Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Pusat Halal UI, Ini Harapannya

Wapres Ma'ruf Amin mendorong perguruan tinggi lain di berbagai daerah untuk mewujudkan pusat halal sebagai tempat untuk mengembangkan ekosistem halal di Indonesia.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan sambutan pada acara Bedah Buku Darul Misaq: Indonesia Negara Kesepakatan, secara daring dari Jakarta, Senin (7/6/2021)./Antara/Asdep KIP Setwapres
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan sambutan pada acara Bedah Buku Darul Misaq: Indonesia Negara Kesepakatan, secara daring dari Jakarta, Senin (7/6/2021)./Antara/Asdep KIP Setwapres

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma’ruf Amin meresmikan Pusat Halal Universitas Indonesia alias UI Halal Center di Gedung Institut Pengembangan Sains Teknologi dan Kemanusiaan di Kampus UI, di Jalan Salemba Raya Nomor 4, Jakarta Pusat, Kamis (11/11).

"Saya ucapkan selamat atas peluncuran Universitas Indonesia Halal Center atau UIHC. Semoga UIHC dapat menjalankan seluruh rencana dan programnya dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia yang kita cintai," kata Wapres, di Jakarta, Kamis (11/11/2021).

Wapres Ma'ruf berharap unit yang diresmikan dapat mengambil peran strategis dalam mengembangkan industri produk halal serta menjadi pusat riset halal berstandar internasional.

"Saya berharap UIHC dengan segenap infrastruktur dan sumber daya yang dimiliki, dapat menjadi motor penggerak, mengambil peran strategis dalam pengembangan industri produk halal, dan menjadi Pusat Riset Halal berstandar internasional," ujarnya.

Dia juga berharap perguruan tinggi lain di berbagai daerah terpicu untuk mewujudkan pusat halal serupa sebagai tempat untuk mengembangkan ekosistem halal di Indonesia.

"Langkah-langkah ini tentu saja saya harapkan juga menjadi contoh dan pendorong bagi universitas lainnya untuk segera memiliki pusat halal," kata Ma'ruf.

Sementara itu, Rektor UI, Ari Kuncoro, mengatakan industri halal kini telah menjadi tren di berbagai negara sehingga pengembangannya menjadi hal yang tidak dapat ditinggalkan.

"Saat ini industri halal telah menjadi tren di berbagai negara; tidak hanya dikembangkan di negara dengan mayoritas muslim, namun juga di negara-negara non-mayoritas muslim yang secara giat mengembangkan industri halal," ujarnya.

Minat masyarakat di dunia, imbuhnya, dalam mengonsumsi produk halal terus meningkat. Menurutnya, minat terhadap produk halal tidak hanya terbatas pada produk makanan dan minuman, melainkan mulai merambah di fesyen, kosmetik, dan obat-obatan.

"Ini didasarkan pada keyakinan agama, juga karena produk halal menjadi jaminan kualitas produk dari berbagai macam aspek, baik aspek kesehatan, keimanan, keamanan, hingga aspek keramahan terhadap alam dan lingkungan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper