Banjir Bandang Melanda Sebagian Singapura, Ini Foto-fotonya

Bisnis.com, JAKARTA – Banjir bandang tiba-tiba saja melanda beberapa wilayah di Singapura pada Selasa pagi (24/08/2021) saat hujan lebat turun.

Badan Air Nasional (PUB) mengatakan bahwa telah terjadi hujan yang di Singapura. Pihaknya mengeluarkan peringatan bahaya banjir di beberapa lokasi, antara lain kawasan Upper Bukit Timah, Woodlands dan Sunset Drive.

Foto dan video yang beredar di media sosial memperlihatkan Jalan Dunearn yang tergenang air, dari Sime Darby hingga Taman Binjai. Banjir bandang terjadi sekitar pukul 10.10 pagi, kata PUB dalam sebuah posting Facebook, menambahkan bahwa lalu lintas tidak dapat dilalui karena air banjir.

Banjir dilaporkan terjadi di persimpangan Tampines Avenue 10 dan Pasir Ris Drive 12 menuju pintu masuk TPE pada pukul 07.58.

PUB mengatakan Tim Quick Response bersiaga di lokasi untuk menutup sebagian jalan dan membantu mengalihkan lalu lintas, agar tidak terjadi korban jiwa. Banjir bandang mereda pada pukul 10.50 WIB.

“Tim Quick Response PUB langsung dikerahkan ke lokasi untuk memberikan bantuan kepada pengemudi dan pejalan kaki, bersama dengan petugas dari LTA, SCDF dan Polisi,” katanya.

Mobil-mobil terendam banjir di Persimpangan Ris-Tampines./PUB

PUB kini sedang  menyelidiki apakah pekerjaan konstruksi menyebabkan banjir di persimpangan Pasir Ris-Tampines

Badan Air Nasional (PUB) sedang menyelidiki apakah pekerjaan konstruksi menjadi penyebab banjir di persimpangan Pasir Ris Drive 12 dan Tampines Avenue 10 pada Jumat pagi (20/08/2021). Setidaknya 13 kendaraan sebagian terendam air di persimpangan saat hujan lebat turun di pulau itu pada hari Jumat.

PUB memposting di Facebook bahwa pihaknya sedang memastikan apakah ada pekerjaan konstruksi di sekitar yang mengganggu saluran air atau menghalangi aliran drainase air.

Badan tersebut menambahkan persimpangan itu bukan "daerah dataran rendah atau titik banjir". Sebelumnya, pihaknya telah memperingatkan banjir bandang di beberapa bagian Singapura.

Pengendara dihimbau untuk tidak berkendara ke daerah banjir jika terjadi banjir. Namun, jika mereka terjebak dalam banjir dan kendaraan mereka mogok, pengendara harus meninggalkan mobil dan pindah ke tempat yang lebih tinggi jika mereka dapat melakukannya dengan aman.

Hujan deras di Hougang, Choa Chu Kang

Terpisah, Badan Lingkungan Nasional (NEA) mengatakan dalam sebuah posting Facebook bahwa hujan sedang dan lebat yang merata di Negri Singa, itu sejak jam 5 pagi pada hari Jumat pagi. Hujan paling deras terjadi di bagian tengah, utara, dan timur Singapura.

Selama beberapa hari ke depan, hujan deras diperkirakan terjadi antara pagi dan sore hari, kata NEA pada hari Jumat.

"Hujan bergemuruh disebabkan oleh angin yang bertiup dari selatan dan barat laut-barat, berkumpul di atas Singapura," kata NEA dalam sebuah posting Facebook.

Total curah hujan harian tertinggi yang tercatat pada pukul 1 siang pada hari Jumat (20/8) adalah 112.1mm, 111mm dan 107,8mm masing-masing di Hougang, Choa Chu Kang dan Paya Lebar. Total curah hujan harian tertinggi untuk Agustus hingga saat ini adalah 121,8 mm di Sentosa pada hari Kamis.

"Ini sesuai dengan 109 persen curah hujan bulanan rata-rata Singapura pada Agustus, dan berada di dalam 0,5 persen teratas dari catatan curah hujan harian maksimum sejak 1981," ucap PUB.

Pada pukul 1 siang di hari Jumat, intensitas curah hujan tertinggi selama 60 menit adalah 95,8 mm yang tercatat di Choa Chu Kang, kata NEA.

"Sebagai referensi, intensitas curah hujan 60 menit tertinggi yang pernah tercatat adalah 147mm pada 2 November 1995," tambahnya.

Suhu terendah yang tercatat pada Jumat (20/8/2021) adalah 21,9 derajat Celcius di Changi, Pulau Ubin dan Woodlands. NEA mencatatkan sejak akhir pekan lalu, Singapura diperkirakan berawan, dengan hujan ringan hingga sedang pada sore hari.