Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah pasien Covid-19 di empat tower Wisma Atlet Kemayoran kembali berkurang sampai 179 orang, saat ini jumlah yang dirawat sudah di kisaran 2.100-an pasien.
Perinciannya, pada Rabu (4/8/2021), jumlah orang yang masih mendapat perawatan di Wisma Atlet Kemayoran berkurang sebanyak 179 orang menjadi 2.197 orang dari hari sebelumnya 2.376.
Secara keseluruhan, total pasien yang ada di Wisma Atlet pasien yang sudah terdaftar di Tower 4, 5, 6, dan 7 sudah mencapai 123.480 orang, di mana 121.283 orang di antaranya sudah keluar, ada yang sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, atau meninggal dunia.
“Tercatat total 969 orang dirujuk ke rumah sakit lain, yang sembuh 119.753 orang, dan meninggal 561 orang,” terang Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan resmi, Rabu (4/8/2021).
Sementara itu, di tower 8, 9, dan 10 justru mengalami penambahan jumlah pasien sebanyak 344 orang. Ketiga tower tersebut difungsikan untuk menjadi tempat isolasi dan perawatan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru kembali dari luar negeri (repatriasi).
Di Tower 8, 9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan untuk pasien repatriasi dan PMI saat ini merawat 5.562 pasien dari semula sebanyak 5.218 pasien.
Baca Juga
Adapun, pasien Covid-19 dari repatriasi juga terdapat di sejumlah hotel di Jakarta yang jumlahnya mencapai 2.131 orang.
Sementara itu, di Rusun Nagrak, yang difungsikan untuk menambah kapasitas dan merawat pasien tanpa gejala dan gejala ringan, terisi 61 orang di tower 1, 2, dan 3. Jumlahnya bertambah 2 orang dari hari sebelumnya 59 orang.
Sampai hari ini, sudah ada 9.246 pasien terdaftar di Rusun Nagrak, dan 9.185 di antaranya keluar dengan perincian dirujuk ke RS lain 76 orang, pasien keluar atas permintaan sendiri (APS) 414 orang, dan selesai isolasi 8.695 orang.
Adapun, di rumah sakit darurat Covid-19 lainnya seperti di RSKI Pulau Galang, kini merawat 226 orang pasien. Perincian pasien yang ada di RSKI Pulau Galang yakni seluruhnya terkonfirmasi positif, dan secara keseluruhan bertambah 39 orang dari semula 187 orang.
Selanjutnya, untuk Rusun Pasar Rumput yang baru difungsikan untuk menampung pasien isolasi terpusat tanpa gejala, saat ini menampung 455 orang, atau bertambah 2 orang dari hari sebelumnya 453 orang.