Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito tidak hadir dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IX DPR, Kamis (20/5/2021).
Rapat kerja dengan agenda pembahasan terkai vaksinasi Covid-19 seharusnya dimulai sejak pukul 13.24 WIB. Rencananya rapat akan dilaksanakan hingga pukul 15.00 WIB. Akan tetapi, rapat hari ini tidak dihadiri oleh dua pejabat tersebut.
Anggota Komisi IX Fraksi Golkar Darul Siska mengatakan bahwa pimpinan DPR harus lebih dulu menyampaikan alasan ketidakhadiran Menkes dan Kepala BPOM.
Pasalnya, ketidakhadiran kedua pejabat ini akan mengubah status rapat. Dia menyebut rapat siang ini tidak dapat dinamakan rapat kerja atau rapat dengar pendapat akibat absennya kedua pejabat tersebut.
Anggota Komisi IX lainnya, Yahya Zaini mengatakan situasi ini merupakan tradisi yang buruk sejak dirinya menjadi anggota Dewan. Menurutnya, rapat dapat ditunda apabila ketidakhadiran keduanya karena alasan yang kuat.
“Tapi kalau alasan tidak rasional dan tidak masuk akal ini merupakan pengalaman yang jelek dan buruk bagi kehidupan konstitusi kita,” ujarnya, Kamis (20/5/2021).
Sementara itu, Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene menjelaskan bahwa Menkes dan Kepala BPOM telah melayangkan surat kepada Komisi IX alasan ketidakhadiran tersebut.
Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam surat yang diterima pihaknya berdalih tidak dapat menghadiri rapat karena bertepatan dengan pembahasan program kerja dan anggaran Kemenkes tahun anggaran 2022 yang dilaksanakan di luar kota.
Dia menyebutkan bahwa telah menyampaikan rapat kerja yang telah disepakati tidak dapat ditunda. Alhasil, ketua komisi meminta adanya perwakilan dari Kemenkes.
“Rapat-rapat berikutnya tentunya beda tapi tentunya harus Pak Menteri sendiri yang hadir jangan kebiasaan seperti ini terulang lagi. Sudah beberapa kali Pak Menteri tidak ada,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPOM juga menyatakan berhalangan hadir lantaran mengikuti agenda di luar kota. Baik BPOM maupun Menkes sama-sama mengirimkan utusan dalam rapat kerja kali ini.
Di sisi lain, rapat kali ini sejatinya dihadiri oleh Menteri Kesehatan, Kepala BPOM, Direktur Utara PT Biofarma dan Pengurus Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).
Meskipun demikian, rapat tetap dilanjutkan dengan mendengarkan pemaparan dari PT Biofarma (Persero) dan Komnas KIPI.