Bisnis.com, JAKARTA - Bambang Brodjonegoro disinyalir bakal menjadi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN), setelah DPR menyetujui usulan pemerintah terkait peleburan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) ke dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Menanggapi kabar itu, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengakui Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal mengocok ulang atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju pada pekan ini.
Hanya saja, Ngabalin mengatakan, dirinya belum mengetahui posisi Bambang dalam rencana Reshuffle mendatang.
“Apakah beliau nanti kepala Badan Riset Inovasi Nasional atau bagaimana. Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara juga belum berani [memberi informasi],” kata Ngabalin melalui sambungan telepon kepada Bisnis, Selasa (13/4/2021).
Ngabalin mengaku dirinya belum mendapat bocoran ihwal nama-nama menteri yang bakal direshuffle mendatang. Dia memastikan nama-nama itu baru keluar pada Kamis (15/4/2021).
“Tetapi kalau hari Kamis saya bisa mendapatkan informasi yang saya bisa jamin bahwa informasi itu tidak perlu diragukan validitasnya,” kata dia.
Baca Juga
Sebelumnya, Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat akhir pekan lalu menyetujui Surat Presiden No. R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian.
Salah satu isinya terkait pembentukan Kementerian Investasi, di mana kementerian baru ini akan mengambil alih beberapa tugas Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Juru Bicara (Jubir) Presiden Joko Widodo Fadjroel Rachman hanya menjawab singkat saat dikonfirmasi terkait pembahasan Kementerian Investasi dan sejauh apa peran BKPM setelah diambil oleh lembaga tersebut.
“Mesti tanya Pak Luhut [Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi] atau Pak Jodi [Mahardi] jubir beliau,” katanya melalui pesan instan, Selasa (13/4/2021).