Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fokus Tangani Pandemi Covid-19, Jokowi: Enggak Ada Reshuffle!

Hal itu disampaikan presiden dalam pertemuan dengan pemimpin redaksi sejumlah media massa di Istana Merdeka, Rabu (17/2/2021).
Presiden Joko Widodo saat memberi keterangan pers terkait bencana banjir di Kalimantan Selatan, Senin 18 Januari 2021 -Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo saat memberi keterangan pers terkait bencana banjir di Kalimantan Selatan, Senin 18 Januari 2021 -Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan melakukan perombakan atau reshuffle di kabinet Indonesia Maju yang dipimpinnya bersama Wapres Ma'ruf Amin.

Hal itu disampaikan presiden dalam pertemuan dengan pemimpin redaksi sejumlah media massa di Istana Merdeka, Rabu (17/2/2021). Menurutnya, saat ini pemerintah masih fokus untuk menangani pandemi virus Corona (Covid-19).

"Enggak ada reshuffle. Saya tegaskan enggak ada. Pemerintah fokus tangani pandemi," ujarnya.

Sebelumnya, beredar kabar bila Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet untuk kedua kalinya. Kabar tersebut berembus setelah gaduh tudingan rencana pengambilalihan posisi Ketua Umum Partai Demokrat yang digerakkan oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko beberapa waktu lalu.

Menanggapi isu reshuffle yang tengah berembus tersebut, Moeldoko menuturkan hal itu sepenuhnya ranah Presiden Jokowi. Moeldoko mengaku tidak ingin ikut berspekulasi lantaran pekerjaan penanganan pandemi Covid-19 belum tuntas.

Moeldoko juga meminta segenap pihak tidak membuat tuduhan yang tidak berdasar ihwal kudeta di tubuh Partai Demokrat tersebut. “Pekerjaan urusan Covid-19 aja sudah gak karuan-karuan, kita pusing. Ngapain mikirin yang enggak, enggak penting,” tuturnya.

Berdasarkan catatan Bisnis, Jokowi dan Ma'ruf Amin pertama kali melakukan reshuffle kabinet pada Desember 2020. Pada Selasa (22/12/2021), Jokowi didampingi Wapres Ma'ruf mengumumkan enam menteri baru di Kabinet Indonesia Maju, di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Keenam menteri itu adalah Tri Rismaharini yang menjadi Menteri Sosial, Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan, Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan, Yaqut Cholil Qoumas menjadi Menteri Agama, serta Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Selain itu, Jokowi juga memilih enam wakil menteri yakni Muhammad Herindra sebagai Wakil Menteri Pertahanan, Edward Omar Sharif Hiariej sebagai Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan, Harvick Hasnul Qolbi sebagai Wakil Menteri Pertanian, dan Pahala Nugraha Mansury sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper