Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah perusahaan besar di Dubai telah membentuk aliansi untuk menyalurkan 2 miliar dosis vaksin Covid-19 ke seluruh dunia pada tahun ini.
Maskapai penerbangan Emirates, operator pelabuhan DP World, dan Bandara Dubai telah bekerja sama untuk mempercepat distribusi vaksin melalui Dubai, pusat perdagangan dan pariwisata Teluk yang sekarang juga ditujukan menjadi pusat vaksinasi.
“Aksi ini akan difokuskan pada negara berkembang, di mana populasinya sangat terpukul dengan adanya pandemi ini, dan di mana distribusi obat-obatan masih sulit,” kata Pemerintah Dubai melalui keterangan tertulis, dilansir Bloomberg, Senin (1/2/2021).
Adapun, International Humanitarian City, pusat respons darurat di Dubai, juga sudah bergabung dengan aliansi tersebut.
Selain Dubai, Abu Dhabi juga sudah melakukan langkah serupa pada November lalu, ketika membentuk konsorsium yang menggabungkan fasilitas maskapai penerbangan, pelabuhan, dan fasilitas layanan kesehatan bersama perancang kontainer Swiss SkyCell AG, untuk memfasilitas distribusi vaksin Covid-19 secara global.
Uni Emirat Arab, di mana Abu Dhabi dan Dubai menjadi bagiannya, berencana untuk mulai memperbanyak vaksin yang diproduksi oleh perusahaan China, Sinopharm pada tahun ini.
Sementara, Negara Minyak tersebut juga sudah memberikan persetujuan pada vaksin Pfizer dan BioNTech SE, serta vaksin Sputnik V dari Rusia.
Vaksin-vaksin tersebut saat ini pun sudah didistribusikan. Sejauh ini, vaksinasi telah dilakukan pada 10 juta penduduknya, terbanyak ketiga setelah Israel dan Seychelles.