Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan tiga instruksi Presiden Joko Widodo terkait kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY 182.
Saat konferensi pers di Jakarta Internasional Container Terminal 2, Menhub bersama Panglima TNI dan jajarannya sempat bertemu dengan Presiden membahas kecelakaan tersebut.
“Ada tiga instruksi yang disampaikan kepada kami. Pertama, penanganan harus cepat untuk mendapatkan black box, begitu juga jenazah korban dan potongan pesawat segera diangkat,” katanya, Selasa (12/1/2021) sore.
Kedua, Presiden meminta agar proses asuransi dan hak korban harus diberikan kepada keluarga sesuai ketentuan yang berlaku. Ketiga, penyebab kecelakaan harus segera diungkap sebagai pelajaran untuk peningkatan kinerja penerbanga ke depan.
Budi Karya mengapresiasi seluruh stakeholder yang terlibat dalam proses pencarian bangkai pesawat dan penumpang burung besi tersebut.
Sejumlah pihak yang terlibat seperti Basarnas, Polri, Polair, TNI AU, TNI AL dan TNI Angkatan Darat. Beberapa instansi lainnya termasuk Bakamla, Damkar, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kelautan dan Perikanan serta PMI.
Di sisi lain, Presiden lanjut Budi Karya menyampaikan duka mendalam kepada kelurga korban Sriwijaya Air SJY 182. Presiden berharap para korban akan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.