Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian mengerahkan 83.917 personel untuk mengantisipasi gangguan keamanan pada malam pergantian tahun.
Polri akan dibantu kekuatan dari TNI sebanyak 6.783 personel, Satpol PP 6.252 personel, Dinas Perhubungan 5.450 personel, Dinas Kesehatan 3.149 personel, dan Dinas Pemadam Kebakaran 2.210 personel.
"Ini yang akan terlibat nanti malam dalam rangka kegiatan pengamanan malam tahun baru," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono, di Kantor Bareskrim Polri, dikutip dari Antara, Kamis (31/12/2020).
Rusdi menyatakan bahwa Polri telah memetakan kerawanan yang berpotensi muncul selama malam pergantian tahun, misalnya kejahatan konvensional seperti pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan, pencurian kendaraan bermotor, dan penganiayaan.
Pihaknya juga mewaspadai potensi penyalahgunaan minuman keras, narkotika hingga kejahatan terorisme. Selain itu, Polri telah mengantisipasi kemacetan, pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan lalu lintas, baik di jalan tol dan jalan arteri.
Berkaca dari tahun lalu, Polri juga mengantisipasi munculnya bencana banjir dan tanah longsor setelah malam tahun baru."Sekarang musim penghujan tentunya perlu kita antisipasi kerawanan-kerawanan yang mungkin muncul, seperti tanah longsor, banjir," ujarnya pula.