Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

3 Kali Lonjakan Kasus Usai Liburan, Ini Imbauan Satgas Covid-19 Jelang Nataru

Sebanyak tiga kali libur panjang, tiga kali juga angka kasus Covid-19 di Indonesia melonjak. Masyarakat diminta untuk belajar dari pengalaman tersebut.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito / Sumber: www.covid19.go.id
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito / Sumber: www.covid19.go.id

Bisnis.com, JAKARTA –  Satgas Penanganan Covid-19 berharap masyarakat bisa belajar dari pengalaman liburan terdahulu. Sebanyak tiga kali libur panjang, tiga kali juga angka kasus Covid-19 di Indonesia melonjak. 

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat menggelar keterangan resmi terkait libur Natal dan Tahun Baru atau (Nataru), Jumat (18/12/2020).

“Ternyata kolaborasi yang dilakukan selama 3 kali libur panjang antara pemerintah dan masyarakat belum sukses. Maka sekarang kita menghadapi ke depan kita harus kolaborasi lagi, harus lebih baik lagi,” kata Wiku.

Wiku menjelaskan, saat ini pemerintah tengah berusaha keras, bersama dengan aparat mencoba melakukan penegakkan hukum dan membuat aturan. Tetapi, kembali lagi masyarakat yang sebenarnya diharapkan untuk berkontribusi. 

“Jadi mari kita tidak hanya melihat kepada pemerintah tapi kita saling gotong royong, supaya betul betul bisa mengingatkan orang untuk supaya tidak terjadi kerumunan, harus dilarang berkerumun selama liburan panjang ya,” ujarnya. 

Dia mengimbau masyarakat agar mencari aktivitas yang lain yang lebih kondusif, agar tidak terjadi kerumunan, sehingga masyarakat bisa lebih aman dan rileks. 

“Kita harus punya kepedulian untuk ketahanan yang lebih panjang, karena bahaya sekali, kalau sampai jumlah korbannya banyak kapasitas layanan kesehatan juga nggak mampu nanti lama-lama melakukan itu,” ungkapnya. 

Dia menegaskan, selama 10 bulan pandemi, seluruh Indonesia, seluruh dunia, semua sedang belajar. 

“Ada yang merasa hebat bisa duluan menekan kasus, sekarang kasusnya naik lagi. Kita cukup melihat negara lain seperti itu, tapi kita jangan sampai seperti itu,” jelasny


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper