Bisnis.com, KARAWANG - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Fritz Edward Siregar melakukan kunjungan pengawasan Selasa (8/12/2020) malam menjelang pemungutan suara di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Dalam melakukan patroli pengawasan, dia mengingatkan jajaran pengawas pilkada waspada dengan berbagai potensi pelanggaran.
"Kita harus waspada. Masa tenang ini sebenarnya membuat para pengawas malah tak tenang, karena ada berbagai potensi pelanggaran. Berbeda dengan KPU yang kerja tiap tahapan sudah terencana. Kita harus antisipasi segala bentuk pelanggaran," sebutnya saat mengunjungi Kantor Bawaslu Kabupaten Karawang, Selasa (8/12/2020), dikutip dari bawaslu.go.id.
Fritz mengungkapkan, dalam mengawasi dan menindak pelanggaran pilkada memerlukan ketekunan dan kesabaran. Dia beralasan, segala bentuk pelanggaran tersebut dilakukan secara tersembunyi, sehingga tugas para pengawas untuk senantiasa kerja keras mengungkapkan pelanggaran menjelang pemungutan suara.
Dia menambahkan, tugas pengawas pilkada kian bertambah atas dampak pandemi Covid-19.
"Banyak petugas yang diketahui banyak reaktif atau masih banyak pemilih yang belum menerima undangan memilih. Itu segala risiko para pengawas," tutur Koordinator Divisi Hukum, Humas, Data, dan Informasi itu.
Baca Juga
Perlu diketahui, jajaran pengawas ad hoc (sementara) di Kabupaten Karawang ada lima Pengawas TPS dinyatakan reaktif setelah menjalani rapid test. Kelimanya kemudian diganti dengan Pengawas TPS baru.
Sementara, Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Datin Bawaslu Karawang Charles Silalahi menyatakan ada beberapa kendala dalam penyelenggaraan pemilihan bupati (pilbup) Karawang.
"Misalnya karena hujan ada beberapa TPS dipindah. Kami berharap teman-teman KPU bisa mengawal. Kabupaten Karawang pun masih masuk zona merah (penyebaran Covid-19, sehingga memang perlu waspada," ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Fritz menyempatkan melakukan patroli pengawasan di TPS 01 Desa Ciranggon Desa Ciranggon, Kecamatan Majalaya dan TPS 08 Desa Grant Taruma, Kecamatan Telukjambe Timur.
Kepada KPPS, Panwascam, dan Pengawas TPS, dia menyakan kesiapan penyelenggaraan dan upaya pengawasan. Ditemukan logistik telah siap. Petugas pengawas ad hoc pun mengaku siap melakukan pengawasan tahapan pemungutan dan penghitungan suara.
Hadir dalam patroli pengawasan bersama jajaran Bawaslu Jawa Barat, Bawaslu Kabupaten Cirebon, dan Bawaslu Kota Cirebon.